Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bongkar Penyelewengan BBM Bersubdisi di Perbatasan RI–Malaysia

Kompas.com - 29/04/2022, 05:46 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Polisi membongkar sindikat penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Biosolar dan Pertalite di Kecamatan Sebuku, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Selasa (26/4/2022).

Adanya dugaan penyelewengan BBM bersubsidi ini berawal dari kelangkaan yang terjadi di Sebuku, daerah perbatasan RI - Malaysia.

"Padahal saat berkoordinasi dengan Pertamina, suplai yang diberikan untuk Nunukan cukup," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Polda Kaltara) AKBP Hendy F Kurniawan saat dihubungi, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: Cegah Kebocoran BBM Bersubsidi, Setiap SPBU Wajib Ada CCTV dan Digitalisasi

Sampai akhirnya, pada Selasa (26/4/2022), di sekitar anak Sungai Sebuku, Desa Pembeliangan, petugas menemukan dugaan penyalahgunaan atau penjualan BBM bersubsidi.

Dalam kasus ini, ada 15 orang ditangkap.

Beberapa di antara mereka adalah awak dan nakhoda kapal SPOB (Self Propelled Oil Barge) Walesta Brother.

Selain itu, ada pengawas SPBU, sopir truk tangki beserta kondekturnya.

Baca juga: Tradisi Bukber Sekampung di Perbatasan RI–Malaysia, Jaga Silaturahmi dan Hidupkan Budaya Gotong Royong

Dijelaskan Budi, dalam dokumen delivery order, penyaluran atau penjualan BBM tersebut seharusnya ke SPBU 65774004 milik PT Saini di Nunukan.

Namun, BBM disalurkan ke pihak lain di wilayah Sebuku dengan menggunakan Kapal SPOB Walesta Brother.

"Yang dijual adalah Pertalite sebanyak 57.614 liter, dan Biosolar sebanyak 27.752 liter. BBM dimuat menggunakan dua truk tangki dengan pelat nomor KU 8366 N dan KT 8866 EC, serta satu truk dengan nomor polisi KT 8393 CN yang bermuatan 25 drum," jelasnya.

Baca juga: Sejak Perbatasan Malaysia Dibuka, Imigrasi Nunukan Baru Terbitkan 9 Visa Kedatangan

Selain mengamankan 15 orang, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti yaitu satu unit Kapal SPOB Walesta Brother bermuatan BBM subsidi jenis Biosolar sebanyak 27.752 liter dan Pertalite 57.614 liter.

Polisi juga menyita satu unit mobil tangki BBM merah bernomor Polisi KU 8366 N bermuatan Pertalite, satu unit mobil tangki biru KT 8866 EC bermuatan pertalite, dan satu truk kuning KT 8393 CN bermuatan 25 drum kosong.

"Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Hendy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com