Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perilaku Pemudik Berubah, Menko PMK: Pengendara Motor Berkurang, Lebih Banyak dengan Mobil Pribadi

Kompas.com - 28/04/2022, 20:48 WIB
Tri Purna Jaya,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Perilaku pemudik pada arus mudik 2022 dinilai berubah.

Para pemudik saat ini lebih banyak mengendarai mobil dibanding bus dan sepeda motor.

Anggapan ini disampaikan Menteri Koodinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Indonesia Muhadjir Effendy saat meninjau Pelabuhan Bakauheni, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: H-4 Lebaran, Jumlah Pemudik di Pelabuhan Bakauheni Meningkat Lebih dari 200 Persen

Menurutnya, perilaku pemudik dari Sumatera dengan tujuan Pelabuhan Merak saat ini sudah sangat berubah dibanding pelaksanaan mudik terakhir pada tahun 2019 lalu.

Sebelumnya, pemudik asal Pulau Jawa jauh lebih banyak dibanding pemudik asal Sumatera.

"Sekarang perbandingannya empat banding enam, empat orang mudik dari Sumatera dan enam orang dari Pulau Jawa," kata Muhadjir, Kamis.

Baca juga: Menko PMK Harap Perusahaan BUMN dan Swasta Buka Layanan Mudik Gratis

Pada tahun 2019, kata Muhadjir, pemudik dari Sumatera ini lebih banyak menggunakan bus dan sepeda motor.

"Jumlah penumpang yang naik sepeda motor saat ini berkurang, lebih banyak kendaraan roda empat, mobil pribadi," kata Muhadjir.

Muhadjir mengatakan, hal ini berarti dapat diartikan perkembangan infrastruktur dan fasilitas perjalanan di Sumatera, khususnya Lampung sudah lebih baik.

"Berarti fasilitas yang ada di Sumatera sudah bagus dan dimanfaatkan dengan optimal seperti jalan tol. Warga Sumatera pulang kampung ke Jawa, bukan hanya warga Jawa yang pulang kampung ke Sumatera," kata Muhadjir.

Selain itu, dengan jumlah pemudik dengan sepeda motor yang berkurang, membuat beban penanganan menjadi ringan.

"Walaupun jumlah pemudik naik, namun pemudik bersepeda motor ini berkurang, lebih banyak yang mengendarai mobil dan naik bus," kata Muhadjir.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Tim SAR Hentikan Pencarian Balita 4 Tahun di Mataram yang Hilang Terseret Arus Sungai

Tim SAR Hentikan Pencarian Balita 4 Tahun di Mataram yang Hilang Terseret Arus Sungai

Regional
3 Warga Aceh Pembawa Kabur 6 Warga Rohingya Menuju Malaysia Ditangkap

3 Warga Aceh Pembawa Kabur 6 Warga Rohingya Menuju Malaysia Ditangkap

Regional
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Tiga Desa di Boyolali Dilanda Hujan Abu

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Tiga Desa di Boyolali Dilanda Hujan Abu

Regional
Sosok Kakek 70 Tahun di Balik Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh...

Sosok Kakek 70 Tahun di Balik Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh...

Regional
Cerita Ridho Selamat Saat Erupsi Gunung Marapi di Pendakian Pertama, 'Ngesot', Berguling hingga Sembunyi di Tenda

Cerita Ridho Selamat Saat Erupsi Gunung Marapi di Pendakian Pertama, "Ngesot', Berguling hingga Sembunyi di Tenda

Regional
Pemkab Lembata Keluarkan Aturan bagi ASN yang Pasangannya Ikut Persaingan Pemilu

Pemkab Lembata Keluarkan Aturan bagi ASN yang Pasangannya Ikut Persaingan Pemilu

Regional
 BKSDA Sumbar Diduga Lalai Sebabkan 23 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi

BKSDA Sumbar Diduga Lalai Sebabkan 23 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi

Regional
Komplotan Perampok Lepaskan Tembakan Saat Beraksi, Penjual Pecel Lele Pinggir Jalan Ketakutan

Komplotan Perampok Lepaskan Tembakan Saat Beraksi, Penjual Pecel Lele Pinggir Jalan Ketakutan

Regional
Konser Indonesia Maju Digelar di PRPP Semarang Hari Ini, Bawaslu Jateng Belum Terima Surat Pemberitahuan

Konser Indonesia Maju Digelar di PRPP Semarang Hari Ini, Bawaslu Jateng Belum Terima Surat Pemberitahuan

Regional
Korban TPPO asal Sumbawa Diperkosa Majikan di Malaysia, Polisi Tetapkan Sponsor Jadi Tersangka

Korban TPPO asal Sumbawa Diperkosa Majikan di Malaysia, Polisi Tetapkan Sponsor Jadi Tersangka

Regional
Anak Berusia 4 Tahun di NTT Meninggal akibat Rabies

Anak Berusia 4 Tahun di NTT Meninggal akibat Rabies

Regional
Gibran Siap Tampung Sampah dari Wilayah Soloraya untuk Pasokan PLTSa Putri Cempo

Gibran Siap Tampung Sampah dari Wilayah Soloraya untuk Pasokan PLTSa Putri Cempo

Regional
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Masyarakat Diminta Antisipasi Gangguan Abu Vulkanik

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Masyarakat Diminta Antisipasi Gangguan Abu Vulkanik

Regional
Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Grobogan, 39 Rumah Rusak dan Sejumlah Pohon Tumbang

Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Grobogan, 39 Rumah Rusak dan Sejumlah Pohon Tumbang

Regional
Pura-pura Kaget Temukan Jasad Sang Ayah, Pria di Pemalang Ternyata Terlibat Kasus Pembunuhan Ayahnya

Pura-pura Kaget Temukan Jasad Sang Ayah, Pria di Pemalang Ternyata Terlibat Kasus Pembunuhan Ayahnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com