Kapal Motor Terbakar di Sikka NTT, Diduga akibat Kesalahan Saat Isi BBM

MAUMERE, KOMPAS.com - Sebuah kapal motor berukuran 3 gross ton (GT) terbakar di Perairan Bola, Kecamatan Bola, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu (24/4/2022) malam. Akibatnya, dua orang nelayan, Rius dan Asti, yang berada di atas kapal itu mengalami luka bakar.

"Korbannya dua orang, yakni Rius dan Asti," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Sikka, AKP Nyoman Gede Arya Triyadi Putra saat dihubungi, Senin (25/4/2022) malam.

Baca juga: BLT Minyak Goreng untuk 26.565 KPM di Sikka Mulai Disalurkan, Ini Besarannya

Nyoman menyebut, kebakaran tersebut diduga karena salah mengisi bahan bakar minyak (BBM). Nyoman tidak menjelaskan kesalahan pengisian BBM tersebut.

“Informasinya karena kesalahan dari pengisian BBM," ujarnya.

Abidin, rekan korban menuturkan, peristiwa itu bermula ketika korban bersama rekan-rekannya hendak mencari ikan di sekitar Perairan Bola.

Tidak lama kemudian, ia menerima telepon dari nelayan lain yang kebetulan ikut mencari ikan bahwa kapal yang tumpangi korban terbakar.

Baca juga: Warga Gotong Peti Jenazah 7 Kilometer karena Jalan Rusak, Ini Kata Ketua DPRD Sikka

"Nelayan lain kemudian langsung menuju lokasi kejadian berhasil menyelamatkan kedua korban," ujar Abidin kepada awak media di Sikka, Senin.

Menurut Abidin, akibat peristiwa itu, korban bernama Asti mengalami luka bakar yang parah hingga dilarikan ke Puskesmas Bola. Sedangkan luka bakar yang dialami korban Rius tidak separah Asti karena dia melompat ke laut saat kebakaran terjadi.

"Dua korban mengalami luka terbakar. Yang parah itu korban bernama Asti dan korban bernama Rius juga alami luka bakar tetapi tidak separah karena yang bersangkutan sempat terjun ke laut," katanya.

Dikatakan Abidin, kapal ukuran 3 GT itu merupakan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Sikka tahun 2021.