Bangunan-bangunan ini juga didesain dengan perpaduan desain tradisional dan modern dengan berbagai fungsi.
Desain keramik dan motif batik di beberapa sisi bangunan lagi-lagi dapat berfungsi untuk spot foto Instagramable bagi pengendara yang singgah.
Disebut sebagai rest area yang memiliki suasana seperti mal, memang di lokasi ini pengunjung bisa mengunjungi berbagai kios atau berwisata kuliner dengan nyaman layaknya di sebuah pusat perbelanjaan.
Berbagai produk andalan UKM Jawa Tengah yang bisa menjadi buah tangan seperti batik dan souvenir bisa ditemukan di sini.
Ada juga berbagai penganan lokal seperti keripik, aneka soto, ayam goreng, pecel, gudeg koyor, nasi kare, dan aneka menu tradisional lainnya dijual di sini.
Keberadaan ekosistem kuliner Jawa Tengah ini memang merangkul UMKM dari Kota Semarang, Salatiga, Boyolali, Solo, serta kabupaten lainnya di area sekitar tol.
Sebelumnya, ragam kuliner lokal khas Jawa Tengah tersebut sudah melewati proses kurasi sehingga rasa dan kualitasnya terjamin.
Tak hanya makanan lokal, beberapa gerai waralaba kekinian juga bisa ditemukan di sisi lain yang membuat pengendara semakin merasa dimanjakan.
Tak heran, beberapa pengendara yang singgah di Resta Pendopo 456 pada akhirnya tergoda untuk berbelanja oleh-oleh atau sekadar “jajan” untuk mencicipi berbagai makanan dan minuman yang ditawarkan.
Sumber:
bpjt.pu.go.id, humas.jatengprov.go.id, dan kompas.com