Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Polisi Bacok dan Rusak Rumah Warga, Dilaporkan ke Polda NTT

Kompas.com - 24/04/2022, 16:06 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Seorang oknum polisi berinisial Bripka MD dilaporkan oleh warga Jalan Bhakti Warga, Kelurahan Fatululi, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang bernaama Dortia Retu Bandi dan Markus Bere ke Markas Polda Nusa Tenggara Timur (NTT).

MD yang bertugas di Polres Malaka itu, dilaporkan karena diduga membacok warga setempat menggunakan sebilah parang.

"Betul, dilaporkan ke Polda pada Jumat (22/4/2022)," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisda, kepada Kompas.com, Minggu (24/4/2022).

Baca juga: Dugaan Penipuan Calon Pekerja Asal NTT yang Hendak ke Malaysia, Polisi Periksa 9 Saksi

Selain membacok warga, MD juga merusak rumah milik Dortia dan Markus.

Laporan polisi tersebut bernomor LP/B/107/IV/2022/SPKT/Polda NTT, tanggal 22 April 2022.

Adapun aksi pembacokan dan perusakan rumah itu dilakukan MD pada Jumat (22/4/2022) dini hari sekitar pukul 00.30 Wita.

Kronologi

Kasus itu bermula ketika korban Makus mendengar keributan di tempat pesta yang merupakan rumah MD.

Korban pun keluar untuk memindahkan mobilnya yang parkir di depan rumah korban.

Sebelum masuk ke mobil, korban bertemu MD beserta sekelompok orang yang keluar dari tempat pesta.

Korban mengaku didorong serta dibacok dengan senjata tajam (parang) oleh MD.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 22 April 2022

Korban berusaha menangkis menggunakan tangan kanan, sehingga mengalami luka sayatan di pergelangan tangan.

Dia juga berupaya menyelamatkan diri berlari ke rumahnya untuk mencari perlindungan.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 22 April 2022

Namun, MD beserta sekelompok orang tersebut masuk dan merusak rumah korban.

Karena merasa terancam Markus bersama Dortia lalu pergi ke ruang SPKT Polda NTT untuk melaporkan kejadian itu.

Polisi segera melakukan olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan dari sejumlah saksi.

"Kasus ini sementara dalam proses penyelidikan," kata Krisna. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com