Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantai Baron di Yogyakarta, Sejarah, Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kompas.com - 22/04/2022, 23:36 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Pantai Baron terletak di Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pantai Baron merupakan salah satu deretan pantai yang terletak di Gunung Kidul. Kawasan ini memiliki pemandangan pantai yang indah.

Bagi anda yang melakukan perjalanan mudik Lebaran 2022 melalui Jalur Pansela (Pantai Selatan Jawa), khususnya ruas jalan Planjan-Baron-Tepus dan ruas Tepus-Jerukwudel dapat menyambangi salah satu pantai di Gunung Kidul ini.

Sejarah Pantai Baron

Pantai baron merupakan pantai yang bersebelahan langsung dengan Samudera Hindia.

Pantai Baron berasal dari tokoh ketoprak Baron Sekeber. Ia merupakan bangsawan dari Belanda.

Baca juga: Wisata Gunungkidul Buka, Ribuan Wisatawan Kunjungi Pantai Baron

Namun, ada penutur lain yang mengatakan bahwa dia berasal dari Portugis atau Spanyol.

Baron Sekeber merupaka bule sakti yang pernah berperang melawan panembahan Senopati, pendiri Kerajaan Mataram.

Nelayan Pantai Baron Mengevakuasi Perahu Rabu (26/5/2021)Dok SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Nelayan Pantai Baron Mengevakuasi Perahu Rabu (26/5/2021)

Pantai ini juga pernah menjadi markas Belanda pada tahun 1930. Saat itu, belum banyak masyarakat lokal yang tingkal di daerah ini.

Untuk mengenang bule sakti tersebut, pantai ini dinamakan Pantai Baron.

Daya Tarik Pantai Baron

Pantai Baron merupakan salah satu pantai yang banyak dikunjungi wisatawan.

Pantai baron memiliki keindahan alami. Pantai ini berbentuk 'U' yang dikelilingi dengan tebing. Pasirnya berwarna coklat dengan air laut berwarna biru kehijauan. Sedangkan, ombak di Pantai Baron tidak terlalu besar. 

Pantai Baron dikenal dengan habitat ikan. Banyak kapal-kapal nelayan terdapat di pantai ini menambah indahnya pemandangan pantai.

Baca juga: Kini, Ada Armada DAMRI ke Pantai Baron dan Gunung Api Purba Nglanggeran

Ikan-ikan hasil tangkapan nelayan seperti ikan tongkol, ikan tenggiri, ikan kuwe gerong, ikan barakuda, ikan kakap merah, maupun ikan kerapu.

Sehingga di sekitar pantai, banyak tempat makan yang menyajikan masakan olahan ikan, seperti udang windu, ikan kakap, kepiting, tongkol, dan berbagai jenis ikan lainnya.

Ikan yang disajikan merupakan ikan segar yang ditangkap dari laut.

Nelayan memperbaiki Jaring di Pantai Baron, Gunungkidul Kamis (29/7/2021)KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Nelayan memperbaiki Jaring di Pantai Baron, Gunungkidul Kamis (29/7/2021)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com