AMBON,KOMPAS.com- Sebanyak 3.530 personel pasukan gabungan Polri dan TNI serta unsur lainnya dikerahkan untuk mengamankan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah atau tahun 2022 di Provinsi Maluku.
Persiapan pengamanan hari raya Idul Fitri di Maluku ditandai dengan apel gelar pasukan operasi Ketupat Salawaku 2022 yang berlangsung di Lapangan Upacara Polda Maluku, di kawasan Tantui, Ambon, Jumat (22/4/2022).
Baca juga: Kezia Tulalessy, Remaja 16 Tahun Asal Ambon Terima Penghargaan Hari Kartini
Apel gelar pasukan dipimpin Gubernur Maluku Murad Ismail dan dihadiri para pimpinan TNI Polri di wilayah tersebut. Dalam kesempatan itu Gubernur Murad ikut membacakan amanat Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Setelah itu gubernur bersama Kapolda, Komandan Lanal IX Ambon, Danlanud Pattimura kemudian mengecek kesiapan pasukan.
Baca juga: 3 Kota dan Kabupaten di Maluku Telah Setor Hasil Paripurna Pemberhentian Kepala Daerah
Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif mengatakan, ribuan personel gabungan yang akan mengamankan Idul Fitri di Maluku itu terdiri dari 2.478 anggota Polri, 402 anggota TNI, dan sisanya 650 personel dari berbagai instansi lainnya.
Selain itu Polda Maluku juga membentuk 47 pos pengamanan dan 27 pos pelayanan serta empat pos pengamanan terpadu.
Baca juga: Polda Maluku Akui Ada Perwira Polisi yang Menganiaya Karyawan Alfamidi di Ambon
Adapun pos pengamanan dan pos pelayanan yang dibentuk itu tersebar mulai dari rumah ibadah, pusat perbelanjaan, pelabuhan, bandara serta sejumlah tempat strategis lainnya.
“Kita juga ada 47 pos pengamanan, 27 pos pelayanan dan 4 pos PAM terpadu antarinstansi terkait khususnya di pelabuhan, bandara dan terminal selama operasi Ketupat Salawaku 2022,” katanya kepada waratwan di lokasi upacara.
Menjelang lebaran Idul Fitri di Maluku, Latif mengatakan, pihaknya bersama TNI dan instansi terkait lainnya sudah melakukan rapat koordinasi kesiapan pengamanan termasuk juga penegakan protokol kesehatan selama arus mudik
Baca juga: THR untuk ASN Pemprov Maluku Tunggu Pergub, Sekda: Dibayar Sebelum Lebaran.
“Dari Pemprov juga mempersiapkan angkutan-angkutan mudik atau pulang kampung gratis melalui kapal karena itu kepada masyarakat untuk bisa memanfaatkan ini dan tentunya dipenuhi persyaratan kesehatannya,” katanya.
Ia pun memastikan menjelang lebaran Idul Fitri, stok kebutuhan listrik dan bahan pokok di Maluku sangat aman sehingga warga tidak perlu khawatir.
“Secara umum sembako dan listrik di Maluku sangat aman dan bila mungkin ada informasi-informasi yang berkaitan dengan pelanggaran-pelanggaran kaitannya sembako dan sebagainya segera informasikan kepada aparat kepolisian,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.