Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Maluku Akui Ada Perwira Polisi yang Menganiaya Karyawan Alfamidi di Ambon

Kompas.com - 21/04/2022, 02:32 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Kepolisian Daerah (Polda) Maluku mengakui adanya seorang oknum polisi yang menganiaya karyawan Alfamidi di Kota Ambon bernama Daud Manusama.

Insiden penganiayaan terhadap Daud itu terjadi tepat di halaman parkir gerai Alfamidi tempat korban bekerja di kawasan Waihaong, Kecamatan Nusaniwe, Ambon pada Minggu (17/4/2022) sekira pukul 23.00 WIT.

Baca juga: Karyawan Alfamidi Dipukul Pembeli, Pelaku Gedor-gedor Pintu dan Bilang Saya Polisi

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat membenarkan terduga pelaku penganiayaan merupakan seorang perwira polisi berinisial Iptu TK.

“Benar pada Minggu tanggal 17 April 2022 sekitar pukul 23.00 WIT bertempat di Alfanmidi Waihaong, Kecamatan Nusaniwe Ambon telah terjadi kasus penganiayaan terhadap korban atas nama Daud Manusama dengan terlapor TK, anggota Polri,” ungkap Roem kepada Kompas.com, Rabu (20/4/2022).

Dia menjelaskan kasus tersebut telah dilaporkan secara resmi oleh korban ke Polda Maluku. pada Selasa (19/4/2022).

“Perkara dilaporkan pada hari selasa tanggal 19 april 2022 pukul 09.10 WIT dengan nomor laporan polisi LP/B/211/IV/2022/SPKT Polda Maluku,” katanya.

Baca juga: Pemuda di Ambon yang Bunuh Tetangga Gara-gara Ditagih Utang Segera Disidang

Akibat penganiayaan itu, korban mengalami memar di bagian kepala dan wajah setelah dihajar oleh terduga pelaku.

Roem membeberkan sebelum menganiaya korban, pelaku juga sempat menghardik dan mengeluarkan kata-kata kasar kepada korban. Selanjutnya pelaku menghajar korban yang saat itu hendak pulang ke rumah.

“Pada awalnya terlapor keluar dari Alfamidi langsung terlapor melakukan pemukulan terhadap pelapor secara berulang-ulang ke bagian wajah dan terlapor mengatakan kepada pelapor bahwa 'kamong ini pencuri' selanjutnya terlapor pergi meninggalkan pelapor,” katanya.

Baca juga: Karyawan Alfamidi di Ambon Dipukul di Depan Toko, Pelaku Diduga Oknum Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Regional
Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Regional
TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

Regional
Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com