Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Hal Soal Robohnya Alfamart Gambut di Banjar, Ada Tiga Lantai hingga Korban Menelepon Minta Diselamatkan

Kompas.com - 19/04/2022, 06:59 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Alfamart di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan ambruk pada Senin (18/4/2022) sekitar pukul 16.45 WIT.

Ada sekitar 15 orang yang tertimbun reruntuhan. Delapan orang ditemukan selamat dan tiga orang dinyatakan meninggal dunia. Saat ini tim fokus mencari sisa korban yang masih tertimbun

Berikut 7 hal soal robohnya Alfamart di Gambut, Banjar, Kalimantan Selatan:

1. Tiga lantai, bangunan sempat miring ke kiri

Banguan Alfamart yang roboh terdiri dari tiga lantai.

Salah satu penjual makanan di lokasi, Kamylia (30) mengatakan, awalnya dia mendengar suara seperti kendaraan yang bertabrakan dari arah Alfamart.

Kemudian, Kamylia melihat semakin lama bangunan Alfarmt semakin miring hingga roboh.

"Pertama, suara seperti truk bertabrakan. Lalu saya lihat toko Alfamartnya itu miring ke kiri, sampai ambruk," katanya.

Hal senada juga disampaikan Ilham (15), penjara konter pulsa yang ada di seberang Alfamart.

Ia mengaku melihat kepulan debu yang sangat tebal sesaat setelah bangunan tiga lantai itu runtuh.

"Tebal debunya sampai ke atas. Saya kira awalnya pesawat jatuh. Ternyata bangunan toko Alfamart yang ambruk," ucapnya.

Baca juga: Dugaan Kapolda Kalsel Penyebab Bangunan Alfamart Gambut Roboh: Sudah Berusia 20 Tahun, Berdiri di Lokasi Banjir

2. Korban pertama selamat adalah kasir

Sesaat setelah kejadian tersebut, puluhan warga berusaha menyingkirkan puing-puing bangunan untuk mencari korban tertimbun

Korban pertama yang selamat dan berhasil dikeluarkan dari reruntuhan adalah seorang kasir.

Tidak berselang lama setelah korban pertama dikeluarkan, warga dan polisi berhasil mengeluarkan korban selamat yang kedua.

Ia diketahui karyawan retail berjenis kelamin laki-laki.

 

3. Korban menelpon keluarga minta diselamatkan

Tim SAR mengevakuasi korban yang terjebak di reruntuhan gedung retail modern Alfamart di Gambut Km 15, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (18/4/2022). Sebanyak 17 orang menjadi korban dalam peristiwa tersebut, lima korban diantaranya berhasil dievakuasi dan hingga kini tim gabungan terdiri dari Basarnas, TNI, POLRI dan relawan dibantu sejumlah alat berat masih terus berupaya melakukan evakuasi korban yang masih terjebak reruntuhan gedung retail modern Alfamart.ANTARA FOTO/IMAN SATRIA Tim SAR mengevakuasi korban yang terjebak di reruntuhan gedung retail modern Alfamart di Gambut Km 15, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (18/4/2022). Sebanyak 17 orang menjadi korban dalam peristiwa tersebut, lima korban diantaranya berhasil dievakuasi dan hingga kini tim gabungan terdiri dari Basarnas, TNI, POLRI dan relawan dibantu sejumlah alat berat masih terus berupaya melakukan evakuasi korban yang masih terjebak reruntuhan gedung retail modern Alfamart.
Arini, salah satu korban robohnya Alfamart Gambut ternyata sempat menelepon keluarganya untuk minta diselamatkan.

Hal tersebut disampaikan Hafiz, salah satu anggota keluarga Arini. Hafiz sempat mencoba menghubungi kembali Arini atas permintaan tim penyelamat.

Arini mengangkat telepon dan kembali meminta segera diselamatkan.

"Dia masih bisa angkat teleponnya," ucapnya.

Mengetahui masih ada korban selamat, tim evakuasi berusaha mencari titik di mana korban terjepit reruntuhan.

Hal yang sama diceritakan warga yang bernama Nana. Ia mengaku anaknya yang bernama Lia masih terjebak di dalam bangunan. Nana adalah karyawan Alfamart Gambur.

"Anak saya masih terjebak, tadi sempat telepon saya minta tolong, suaranya sudah letih sekali," ujarnya singkat.

Baca juga: Arini Masih Hidup, Sempat Telepon Keluarga Minta Diselamatkan dari Reruntuhan Alfamart, Petugas Berpacu dengan Waktu

4. Bangunan berusia 20 tahun

Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Rikwanto menduga bangunan tiga lantai yang digunakan Alfamart sudah berusia tiga tahun.

Selain itu bangunan tersebut juga berdiri di lokasi yang kerab banjir. Diduga hal tersebut menyebabkan fondasi kerporos dan tak kuat menahan beban bangunan.

"Hal ini mengakibatkan fondasi yang ada di bawahnya mengalami kerusakan dan rapuh. Jadi, tidak sekuat ketika awal dibangun," ujar Rikwanto.

Untuk memastikan dugaan tersebut, Rikwanto mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan dan melibatkan tim forensik dari Surabaya, Jawa Timur.

Baca juga: Berpacu dengan Waktu Menemukan Arini, Korban Alfamart Roboh yang Masih Tertimbun dan Minta Diselamatkan

5. Ada tiga orang yang tewas

Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Rikwanto mengatakan ada 16 orang yang tertimbun bangunan tersebut.

Dari jumlah tersebut, tiga orang dinyatakan tewas.

Proses evakuasi dilakukan hingga Senin tengah malam dan petugas berhasil mengevakuasi 8 korban selamat. Sementara lima korban lainnya masih dalam pencarian.

"5 orang masih dalam pencarian, sisanya 8 orang tengah dirawat di rumah sakit," ujar dia.

Baca juga: Kapolda Kalsel: Korban Alfamart Roboh Berjumlah 16 Orang, 5 Masih Dicari

 

6. Pencarian korban gunakan life detector

Tim SAR mengevakuasi korban yang terjebak di reruntuhan gedung retail modern Alfamart di Gambut Km 15, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (18/4/2022). Sebanyak 17 orang menjadi korban dalam peristiwa tersebut, lima korban diantaranya berhasil dievakuasi dan hingga kini tim gabungan terdiri dari Basarnas, TNI, POLRI dan relawan dibantu sejumlah alat berat masih terus berupaya melakukan evakuasi korban yang masih terjebak reruntuhan gedung retail modern Alfamart.ANTARA FOTO/IMAN SATRIA Tim SAR mengevakuasi korban yang terjebak di reruntuhan gedung retail modern Alfamart di Gambut Km 15, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (18/4/2022). Sebanyak 17 orang menjadi korban dalam peristiwa tersebut, lima korban diantaranya berhasil dievakuasi dan hingga kini tim gabungan terdiri dari Basarnas, TNI, POLRI dan relawan dibantu sejumlah alat berat masih terus berupaya melakukan evakuasi korban yang masih terjebak reruntuhan gedung retail modern Alfamart.
Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga, Wasino mengatakan ada dua tim yang berjumlah 18 orang diterjunkan untuk mencari korban yang tertimbun bangunan 12 meter tersebut.

Untuk mencari para korban, tim Basarnas menggunakan peralatan guna membantu proses pencarian, seperti yaitu Search Cam, Thermal, Rescue Radar dan Life Detector.

Berdasarkan informasi saat kejadian, karyawan sedang melakukan proses transaksi dengan pembeli sambil menunggu waktu ganti jaga shift.

7. Alfamart tanggung biaya pengobatan

Terkait kejadian itu, Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin mengatakan, mewakili manajemen Alfamart, pihaknya turut prihatin dan berbelasungkawa atas peristiwa yang terjadi.

Solihin menyebut, saat ini para petugas masih berupaya untuk mengevakuasi para korban.

"Kita sama-sama berdoa karena saat ini masih dilakukan evakuasi atas korban yang dibantu oleh Polda Kalsel, Basarnas, Polres Banjar, damkar, dan relawan," ujar Solihin, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin.

"Doa dan dukungan kami bersama keluarga karyawan dan masyarakat yang tertimpa musibah robohnya bangunan ini," ujar Solihin.

Ia juga mengatakan Alfamart akan menanggung biaya pengobatan dan santunan kepada para korban.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Andi Muhammad Haswar | Editor : Ardi Priyatno Utomo, Robertus Belarminus David Oliver Purba, Michael Hangga Wismabrata)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com