Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Dokter Diduga Dipersekusi Keluarga Pasien, RSUD Jayapura Tempuh Jalur Hukum

Kompas.com - 17/04/2022, 19:49 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Dalam beberapa hari terakhir beredar video aksi persekusi terhadap seorang dokter yang dilakukan oleh keluarga pasien di RSUD Jayapura.

Merespons hal tersebut, Direktur Utama RSUD Jayapura dr Anton Motte mengaku kecewa atas insiden yang menimpa dr James Gedi, dokter spesialis onkologi.

Menurut dia, peristiwa tersebut terjadi ketika ada seorang pasien yang nyawanya tidak dapat diselamatkan setelah menjalani operasi.

Seluruh prosedur sebelum dilakukan tindakan bedah, terang Anton, telah dilakukan dan pihak keluarga sudah mengetahui risiko serta telah menyetujui hal tersebut.

Namun, ketika pasien dinyatakan meninggal dunia, ada sebagian pihak keluarga yang melakukan aksi persekusi terhadap dokter.

Baca juga: Polisi Bongkar Sindikat Penimbun Solar Bersubsidi di Jayapura

"Akibatnya saat ini para dokter menjadi tidak nyaman ketika menjalankan tugas. Dengan demikian, kami mengimbau masyarakat untuk tidak lagi menggunakan kekerasan," ujar Anton di Jayapura, Minggu (17/4/2022).

Menurut Anton, di Papua sangat membutuhkan tambahan tenaga dokter spesialis, salah satunya adalah spesialis onkologi yang saat ini hanya berjumlah dua orang.

Dengan adanya aksi persekusi tersebut, ia khawatir justru dokter spesialis yang sudah bertugas di Papua akan memilih membuka layanan di luar Papua karena takut mengalami hal yang sama.

Dalam video yang menyebar tersebut, keluarga pasien yang meninggal tersebut juga terdengar meneriaki dr James Gedi sebagai seorang pembunuh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com