KOMPAS.com - Agus Suwarno (32), warga Desa Klumpit, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah diamankan polisi karena membakar istri dan anaknya hidup-hidup.
Akibat kejadian tersebut sang istri, SL (20) mengalami luka bakar serius sampai 95 persen. Sementara bayi mereka, MSA yang masih berusia 1,5 bulan meninggal dunia.
Peristiwa tersebut terjadi di rumah SL pada Sabtu (16/4/2022) sekitar pukul 09.30 WIB.
Agus dan istrinya, SL diketahui telah pisah ranjang,
Baca juga: Pria di Kudus Diduga Bakar Hidup-hidup Keluarganya, Istri Luka Bakar dan Bayinya Tewas
Di hari kejadian, Sabtu pagi sekitar pukul 08.00 WIB, Agus pulang ke rumah menemui istri dan anaknya.
Tak lama setelah Agus datang, keluarga SL yang tinggal bersebelahn mendengar teriakan ibu muda berusia 20 tahun itu.
Di saat bersamaan muncul asap dari rumah dan pintu terkunci dari dalam. Warga pun membuka paksa pintu dan menemukan SL dan bayinya terbakar.
Seketika itu kedua korban dibawa ke RSI Sunan Kudus. Nahas, bayi berusia 1,5 bulan meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.
Baca juga: Selain Bakar Sekolah, Siswa SMP di Riau Juga Nyaris Bakar Gurunya, Sudah Disiram Pakai Bensin
Sementara sang ibu hars dirawat karena mengalami luka serius.
Setelaj kejadian tersebut, pelaku Agus datang seorang diri ke Mapolsek Kudus untuk menyerahkan diri.
"Bayinya meninggal dunia. Sang ibu masih dirawat dan bapak selaku terduga terlapor juga dirawat akibat luka bakar," kata Kapolsek Gebog, AKP Fatah saat dihubungi Kompas.com, melalui ponsel, pada Sabtu (16/4/2022).
Fatah mengatakan dari laporan keluarga korban, Agus diduga hendak bunuh diri dengan mengajak anak dan istrinya. Hanya saja laporan tersebut harus dibuktikan.
"Diduga disiram pakai bensin. Untuk pelaporan keluarga korban masih didalami, karena kami belum bisa minta keterangan. Terduga terlapor dan istri masih dirawat dengan luka bakar," pungkas Fatah.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor : Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.