PURWOREJO, KOMPAS.com - Hujan disertai angin kencang melanda wilayah Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Sabtu (16/4/2022) sore. Akibatnya, sejumlah rumah warga dan gedung pertokoan rusak parah dan ambruk.
Hujan disertai angin kencang itu mulai mengguyur Kabupaten Purworejo sejak pukul 16.00 WIB hingga pukul 18.15 WIB.
Kerusakan bangunan akibat hujan dan angin kencang itu salah satunya terjadi di Desa Ngandagan, Kecamatan Pituruh. Di desa itu, hujan dan angin kencang menyebabkan rumah Agung Wibowo ambruk tertimpa pohon sengon yang tumbang. Rumah yang berada di RT 2 RW 1 ini rata dengan tanah sehingga tak bisa ditinggali lagi.
"Atapnya hancur tadi kena pohon," kata Agung di lokasi.
Tidak hanya itu, teras lima rumah toko atau ruko milik Joko warga Desa Pituruh juga ambruk. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Baca juga: Jadi Sasaran Vandalisme Penolak Tambang Wadas, Pagar Gedung DPRD Purworejo Bakal Dicat Ulang
"Untuk rumah milik Pak Agung kerugian ditaksir Rp 5 juta, untuk lima ruko yang ambruk kerugian ditaksir mencapai Rp 7,5 juta. Sementara masih ini yang kita data dan akan saya laporkan ke BPBD Kabupaten Purworejo," kata Camat Pituruh, Bangun Erlangga Ibrahim saat dikonfirmasi.
Bangun mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa setempat untuk menindaklanjuti musibah itu.
"Turut prihatin atas musibah yang menimpa masyarakat Pituruh akibat hujan angin. Saya sudah berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk bisa menindaklanjuti kejadian ini," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.