Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gudang Produk Alumunium Diterjang Banjir, Ratusan Barang Pesanan Lebaran Hanyut

Kompas.com - 16/04/2022, 12:45 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com- Sebuah gudang produk alumunium di Bandar Lampung ambruk diterjang banjir.

Ratusan barang pesanan untuk pembuatan kue lebaran hanyut terbawa banjir.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Dr Harun II, Kecamatan Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung pada Jumat (15/4/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Khawatir Banjir Susulan, 10 Pasien RSUD Soekardjo Tasikmalaya Diungsikan

Gudang milik H Rusli yang berada di tepian sungai itu ambruk setelah banjir melanda wilayah setempat

Anak pemilik gudang, Reza mengatakan bagian yang ambrol adalah dinding bangunan tempat penyimpanan barang yang sudah selesai dikemas.

Gudang produk alumunium keperluan lebaran di Tanjung Karang Timur ambruk diterjang banjir, Jumat (15/4/2022) malam. Hujan deras yang terjadi di sebagian wilayah Kota Bandar Lampung dikabarkan berdampak di pesisir sungai.KOMPAS.COM/DOK. warga Gudang produk alumunium keperluan lebaran di Tanjung Karang Timur ambruk diterjang banjir, Jumat (15/4/2022) malam. Hujan deras yang terjadi di sebagian wilayah Kota Bandar Lampung dikabarkan berdampak di pesisir sungai.

"Dindingnya ambrol jatuh ke sungai," kata Reza saat dihubungi, Sabtu (16/4/2022).

Reza menuturkan, pada saat kejadian dia dan keluarga sedang acara berbuka puasa di rumah.

Baca juga: Banjir 50 Sentimeter Kepung Ruangan Rawat Inap RSUD Soekardjo Tasikmalaya, Pasien dan Perawat Mengungsi ke Atas Meja Kerja

Tidak lama kemudian, ia mendapat kabar terkait musibah tersebut.

"Kalau malam biasanya saya sama bapak cek gudang dulu untuk merapihkan barang-barang. Tapi semalam itu kita sekeluarga buka puasa bersama. Jadi, pas kejadian itu kita tidak sedang berada di gudang," kata Reza.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com