KUPANG, KOMPAS.com - Tiga orang mahasiswa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap aparat kepolisian setempat karena diduga terlibat kasus penganiayaan yang mengakibatkan seorang warga setempat tewas.
Kapolsek Kelapa Lima, Kota Kupang, AKP Aulia Robby mengatakan, tiga mahasiswa yang ditangkap itu berinisial YJM (22), NPK (22) dan YB (26).
Ketiganya sempat kabur usai menganiaya dan menewaskan Buce Timo (43), warga RT 05 RW 03 Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Baca juga: Lansia dan Siswa SD di Kupang Tewas Terseret Banjir Saat Seberangi Sungai
"Mereka kita tangkap kemarin (Kamis, 14/4/2022) di Kelurahan Oesapa," ungkap Aulia kepada sejumlah wartawan, Jumat (15/4/2022).
Pihaknya menangkap para pelaku setelah memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kita amankan tiga orang dan sisa beberapa orang (buron)," kata Aulia.
Baca juga: Di Kupang, Keluarga Sambut Kedatangan 18 Jenazah Korban Kecelakaan Maut Pegunungan Arfak
Pihaknya, masih mencari para pelaku yang lain guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Aulia mengugkapkan, saat diperiksa, tiga pelaku itu mengaku mengonsumsi minuman keras di rumah seorang warga bernama Tian di Kelurahan Oesapa sebelum menganiaya korban. Tian sendiri saat ini masih buron.
Sebelumnya diberitakan, Buce Timo (43), warga RT 05 RW 03 Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas dianiaya sekelompok pemuda tak dikenal.
Aksi pengeroyokan dan penganiayaan dilakukan sekelompok pemuda yang diduga mabuk minuman keras.
"Kejadiannya tadi subuh di depan kios milik korban," ungkap Kapolsek Kelapa Lima AKP Aulia Robby kepada sejumlah wartawan, Kamis (14/4/2022).
Selain menganiaya korban, para pelaku juga mengeroyok Yefri Mbuik (35) yang saat itu sedang duduk bersama korban.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.