KOMPAS.com - Berita Hens Songjanan, calon prajurit TNI yang dipecat seminggu menjelang pelantikannya diterima kembali menjadi perhatian publik.
Diketahui, Hens dipecat dengan alasan status kependudukan ayahnya, Mikael Songjanan yang merupakan eks nelayan asing asal Myanmar, dianggap tidak sah.
Ia diberhentikan pada Kamis (7/4/2022) lalu. Sementara pelantikan sebagai anggota TNI dijadwalkan Sabtu (16/4/2022) pekan depan.
Sementara itu, kecelakaan maut terjadi di Pegunungan Arfak, Papua Barat, Rabu (13/4/2022) dini hari.
Diduga, kecelakaan itu terjadi karena truk kelebihan muatan dan mengalami rem blong.
Akibat kejadian itu, 18 orang dikakabrkan meninggal dunia.
Berikut populer nusantara selengkapnya:
Sempat dipecat karena ayahnya warga negara Myanmar, Hens, akhirnya diterima kembali. Ia akan mengikuti pelatikan pada Sabtu (16/4/2022).
Anggota DPR RI Komisi 1, Hillary Brigitta Lasut yang diwakili staf ahlinya, Fauzan Rahawarin, melayangkan surat secara langsung kepada petinggi Mabes TNI.
Satu hari berselang, keluarga calon prajurit TNI Hens Songjanan ditelepon oleh Dandim setempat untuk mengonfirmasi terkait keikutsertaan Hens dalam pelantikan.
"Saya selaku anggota DPR RI mewakili segenap warga masyarakat khususnya keluarga Hens Songjanan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Panglima TNI dan Bapak KSAD," kata Hillary Brigitta Lasut dalam keterangan persnya, dikutip dari TribunJakarta, Selasa (2/4/2022).
"Kami berharap adanya tindak lanjut demi keadilan dan yang bersangkutan bisa dilantik hari Sabtu ini," sambungnya.
Baca juga: Sempat Dipecat karena Ayahnya WN Myanmar, Hens Songjanan Calon Prajurit TNI Akhirnya Diterima Lagi
Direktur Lalu Lintas Polda Papua Barat, Kombes Pol Raydian mengatakan, kecelakaan itu terjadi diduga truk mengalami rem blong.