Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Perayaan Paskah, Polda Jateng Terjunkan Personel Bersenjata Api dan Penjinak Bahan Peledak

Kompas.com - 13/04/2022, 22:04 WIB
Riska Farasonalia,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polda Jawa Tengah menerjunkan puluhan ribu personel pengamanan menyambut perayaan Paskah pada 17 April mendatang.

Setidaknya, umat dari 3.500 gereja Kristen dan Katolik di wilayah Jawa Tengah akan melaksanakan ibadah selama perayaan Paskah.

Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menyebut ada 24.000 personel yang bakal dilibatkan dalam pengamanan Paskah di wilayah Jawa Tengah.

Baca juga: Pengurus Gereja Katolik St Antonius Solo Masih Batasi Jemaat Saat Paskah

"Pelibatan personel dalam tugas pengamanan Paskah disesuaikan dengan kebutuhan dan perkiraan kerawanan di tiap wilayah kota/kabupaten," kata Iqbal dalam keterangan tertulis, Rabu (13/4/2022).

Ia mengatakan kepolisian sudah menyiapkan langkah terkait strategi pengamanan agar tidak kecolongan.

Salah satunya yakni personel yang diterjunkan akan dilengkapi senjata api sesuai dengan tingkat kerawanan, lokasi dan jumlah jemaat gereja.

"Tiap gereja yang mengadakan misa akan dijaga personil Polri baik terbuka maupun tertutup. Personel juga dilengkapi senjata api. Adapun aplikasinya di lapangan akan disesuaikan sesuai tingkat kerawanan, lokasi, jumlah jemaat gereja dan sebagainya," ungkapnya.

Sebelum pelaksanaan ibadah, polisi juga akan melakukan sterilisasi gereja untuk memastikan tidak ada benda mencurigakan dan hal lain yang membahayakan.

"Pada yang tempat seperti Katedral dan gereja besar, sterilisasi dilakukan oleh Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Gegana Satuan Brimob dan Unit K-9. Personil juga ada yang ditempatkan di lokasi selama 1x24 jam," katanya.

Ia memastikan pengamanan perayaan Paskag akan dilaksanakan secara maksimal namun proporsional.

Selain berkoordinasi dengan TNI dan Pemda setempat, pihaknya meminta pengurus gereja untuk membentuk keamanan secara internal.

Sebab, pengamanan dari pihak gereja amat membantu untuk menyaring dan mengenali jemaah yang akan mengikuti ibadah di masing-masing gereja.

"Kita berdayakan semua potensi dari unsur aparat, gereja serta masyarakat untuk membantu agar pengamanan Paskah berjalan maksimal," ujarnya.

Baca juga: Gibran Pastikan Prokes dan Keamanan Gereja di Solo Jelang Perayaan Paskah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Regional
Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi Mabuk Mengebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Polisi Mabuk Mengebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com