Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warganya Disebut Pemukul Ade Armando, Kepala Kampung: Tidak Benar, Try Ada di Sini, Sudah 2 Tahun Enggak ke Mana-mana

Kompas.com - 12/04/2022, 09:04 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Kepala Kampung Lembasung, Helmi Ibarhim, membantah beredarnya foto viral yang menyebut warganya Tri Setia Budi Purwanto sebagai pemukul Ade Armando saat demonstrasi mahasiswa di depan gedung DPR RI, Senin (11/4/2022).

Seperti diketahui, foto Try disandingkan dengan foto seseorang yang mengenakan ponco (penutup kepala) sweater warna hitam. Selain foto Try, ada dua foto pria lain.

Di bawah foto Try tercatat alamatnya yang merupakan Jalan Inpres, RT 002, Kelurahan Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

Baca juga: Foto Warga Lampung Viral Disebut Pemukul Ade Armando, Polisi: Sudah Dicek, Benar yang Bersangkutan Seharian Ada di Way Kanan

Pada foto tersebut, disebut tiga orang itu sebagai terduga pelaku pemukulan terhadap Ade Armando.

“Kami sudah klarifikasi dan kabar viral itu tidak benar, warga saya ini ada di Way Kanan,” kata Helmi, saat dihubungi Senin.

Helmi mengatakan, Try saat ini ada di Kampung Lembasung dan sudah dua tahun tidak bepergian ke mana pun.

Baca juga: Viral soal Warga Lampung Disebut Pemukul Ade Armando, Kepala Kampung: Dia Udah 2 Tahun di Sini

Helmi pun merasa heran kenapa foto warganya bisa tersebar sebagai pelaku pemukul Ade Armando.

“Ini orangnya ada di sini (Kampung Lembasung), sehari-hari dia pemancing ikan, sudah dua tahun enggak ke mana-mana,” ungkapnya.

Berawal dapat kiriman dari warga

Helmi mengatakan, ia mengetahui foto Try viral disebut sebagai pelaku Ade Armando setelah mendapat kiriman dari salah satu warganya. Dalam foto itu menyebutkan nama Kampung Lembasung.

Usai mendapat kiriman itu, Helmi mengaku pernah melihat wajah warganya yang ada di foto tersebut.

“Begitu saya lihat, ini orangnya saya sering ketemu, saya langsung kroscek,” ujarnya.

Baca juga: Fotonya Beredar Disebut Pemukul Ade Armando, Try Sehari-hari Pemancing Ikan, 2 Tahun Tak Tinggalkan Kampung

Setelah dicek, sambung Helmi, Try sedang ada di rumah.

Helmi menambahkan, pihak Polres Way Kanan juga sudah datang ke rumahnya dan dipertemukan dengan Try untuk klarifikasi hal tersebut.

Sementara itu, Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna mengatakan, setelah foto itu viral, pihaknya langsung mendatangi rumah yang bersangkutan untuk melakukan klarifikasi.

Setelah dicek, Teddy menyebut, Try memang seharian berada di Way Kanan.

“Sudah dicek langsung ke yang bersangkutan oleh anggota polres, benar adanya yang bersangkutan seharian ada di Way Kanan. Namun, untuk konfirmasi resminya bisa menunggu dari Humas Polda Lampung,” kata Teddy Rachesna.

Baca juga: Kronologi Ade Armando Dikeroyok Setengah Jam, Diklaim Bermula dari Provokasi Ibu-ibu

 

(Penulis : Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor : Reni Susanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com