Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/04/2022, 05:01 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Andi Hartik

Tim Redaksi

FAKFAK, KOMPAS.com - Jemaat Gereja Bethesda di Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat, berbagi takjil kepada muslim yang tengah menanti berbuka puasa, Senin (11/4/2022).

Saling berbagi antarumat beragama itu sebagai wujud dari 'Satu Tungku Tiga Batu' yang menjadi semboyan masyarakat di Kabupaten Fakfak untuk menjaga kerukunan.

Bagi-bagi takjil itu berlangsung di pertigaan lampu merah Jalan Thumburuni Kelurahan Fakfak Selatan, Distrik Fakfak, Kabupaten Fakfak. Bagi-bagi takjil menyasar para pengendara yang tengah berpuasa.

Baca juga: Cerita Aiptu Salim Terobos Banjir di Fakfak demi Selamatkan Ibu Hamil yang Hendak Melahirkan

Ketua Pemuda Gereja Pantekosta di Indonesia (GPDI) Fakfak, Amatus Rahakbauw mengatakan, remaja yang ikut dalam kegiatan tersebut sekitar 17 orang. Kegiatan yang di lakukan ini merupakan rasa kepedulian pemuda GPDI.

"Saya berharap dengan adanya pembagian takjil ini bisa dapat membantu masyarakat yang memang masih berada di dalam perjalanan pada saat menjelang berbuka puasa," kata Amatus yang akrab disapa Ponti, Senin.

Baca juga: Hujan Angin hingga Gelombang, 25 Rumah Warga di Fakfak Rusak

Pembagian takjil gratis ini dimulai pada pukul 5.00 WIT hingga menjelang waktu berbuka puasa. Kegiatan ini pun mendapat respons positif dari masyarakat yang melintas di depan pertigaan lampu merah.

"Kami bersyukur bisa membantu walau hanya dengan pembagian takjil, kami juga berterima kasih kepada pihak Polres Fakfak yang memberikan izin kepada pemuda untuk menggunakan bahu jalan untuk berbagi," jelasnya.

Dia menyebut, sebanyak 240 paket takjil dibagikan dalam kesempatan itu. Amatus berharap, kegiatan itu bisa mempertegas semboyan masyarakat Fakfak tentang 'Satu Tungku Tiga Batu' yang menjadi simbol toleransi atau juga kerap disebut 'Agama Keluarga' di kalangan masyarakat Papua, khususnya di Fakfak.

Imran Alwi, salah satu warga Muslim Fakfak, mengaku kegiatan berbagi takjil yang digelar pemuda GPDI Fakfak merupakan wujud toleransi dan rasa kebersamaan antara sesama pemeluk agama di Kota Pala, sebutan Fakfak.

"Ini sangat baik, kami sebagai warga Muslim merasa ada kepedulian dari saudara kami meski hanya melalui pemberian takjil," ucapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

747 Rumah Ibadah di Mataram dan Lombok Barat Dibebaskan dari Tagihan Air Setahun

747 Rumah Ibadah di Mataram dan Lombok Barat Dibebaskan dari Tagihan Air Setahun

Regional
Selain Beras, Harga Bawang Putih di Semarang juga Naik dari Rp 25.000 Jadi Rp 40.000 Per Kg

Selain Beras, Harga Bawang Putih di Semarang juga Naik dari Rp 25.000 Jadi Rp 40.000 Per Kg

Regional
7 Petani di Lampung Diamankan Saat Eksekusi 892 Hektar Lahan Sawit, Pengacara: Mereka Mempertahankan Tanaman

7 Petani di Lampung Diamankan Saat Eksekusi 892 Hektar Lahan Sawit, Pengacara: Mereka Mempertahankan Tanaman

Regional
Kronologi Ibu 2 Anak di Jayapura Dibunuh Pria yang Baru Dikenal, Sempat Lari Minta Tolong

Kronologi Ibu 2 Anak di Jayapura Dibunuh Pria yang Baru Dikenal, Sempat Lari Minta Tolong

Regional
Pria di Kubu Raya Kalbar Cabuli Anak Kandung 16 Tahun Penyandang Disabilitas

Pria di Kubu Raya Kalbar Cabuli Anak Kandung 16 Tahun Penyandang Disabilitas

Regional
Karhutla Belum Padam, 9.948 Warga Palembang Terkena ISPA

Karhutla Belum Padam, 9.948 Warga Palembang Terkena ISPA

Regional
Lantik Pj Walkot Tanjungpinang, Gubernur Kepri: Orang Dekat Saya

Lantik Pj Walkot Tanjungpinang, Gubernur Kepri: Orang Dekat Saya

Regional
Potret Kekeringan di Desa Jurangjero Blora, Warga Harus Tunggu Setengah Jam jika Mata Airnya Habis

Potret Kekeringan di Desa Jurangjero Blora, Warga Harus Tunggu Setengah Jam jika Mata Airnya Habis

Regional
Viral Video Pemotor Hormat Bendera Saat Berhenti di Lampu Merah Depan Kodim Banyumas

Viral Video Pemotor Hormat Bendera Saat Berhenti di Lampu Merah Depan Kodim Banyumas

Regional
Pemerintah Jamin Stok Beras Aman, Tapi Harga Beras di Semarang Masih Mahal

Pemerintah Jamin Stok Beras Aman, Tapi Harga Beras di Semarang Masih Mahal

Regional
PSI Solo Cerita Butuh Proses Panjang Kaesang Bergabung, Perlu Kalkulasi dan Pertimbangan Matang

PSI Solo Cerita Butuh Proses Panjang Kaesang Bergabung, Perlu Kalkulasi dan Pertimbangan Matang

Regional
Investor Berbagai Negara Berbondong-bondong Ingin Tanam Modal di IKN, Jokowi: Dahulukan Dalam Negeri

Investor Berbagai Negara Berbondong-bondong Ingin Tanam Modal di IKN, Jokowi: Dahulukan Dalam Negeri

Regional
Cabuli dan Aniaya Wanita, Seorang Buruh di Ende Ditahan

Cabuli dan Aniaya Wanita, Seorang Buruh di Ende Ditahan

Regional
Gempa Magnitudo 3,6 Guncang Lembata, Tak Berisiko Tsunami

Gempa Magnitudo 3,6 Guncang Lembata, Tak Berisiko Tsunami

Regional
17 Tahanan Polsek di Pekanbaru Jebol Tembok untuk Kabur, 7 Sudah Kembali Ditangkap

17 Tahanan Polsek di Pekanbaru Jebol Tembok untuk Kabur, 7 Sudah Kembali Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com