KOMPAS.com - Kasus tiga karyawan tambang Freeport di Kabupaten Mimika, Papua, terlibat pencurian konsentrat di Mile 74 menjadi sorotan.
Kedua karyawan itu, menurut polisi, beraksi bersama tiga orang lainnya. Kelima tersangka tersebut adalah RS, BW, PKP, A dan A.
"Dari lima orang ini, ada tiga orang karyawan kontraktor Freeport, termasuk satu oknum security, dan dua orang lainnya murni karyawan Freeport," jelas Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Mimika Iptu Berthu Harydika Eka Anwar, dikutip dari Tribun Papua.
Seperti diketahui, kasus itu terungkap setelah istri salah satu pelaku pamer harta di TikTok.
Kecurigaan bertambah setelah diketahui pelaku tersebut belum lama bekerja di Freeport.
Pihak manajemen akhirnya melaporkan dugaan pencurian ke aparat kepolisian pada 19 Februari 2022.
“Ada ketidakwajaran di mana suaminya bekerja belum 5 tahun, namun sudah kaya sehingga dilaporkan ke pihak manajemen Freeport," kata Berthu.
Baca juga: Usai Seorang Istri Pelaku Pamer Harta di TikTok, Komplotan Pencuri di Tambang Freeport Terungkap
Dari hasil penyelidikan sementara, kelima tersangka mengaku sudah mencuri sejak 2020.
Setiap orang dalam komplotan itu memiliki peran masing-masing, dari membuat perencanaan, menjaga, mengawasi, mengambil konsentrat, hingga menyerahkan konsentray ke orang lain untuk dijual.
Saat ini polisi masih memburu terduga pelaku yang diduga berada di luar Papua.
"Posisi mereka berada di luar Papua," ungkapnya.
Selain itu, para tersangka mengaku telah melakukan pencurian sejak 2020. (Reza Kurnia Darmawan).
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul: Istri Pamer Harta, Rupanya Hasil Curian dari Area Tambang Freeport: 5 Orang Ditetapkan Tersangka
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.