BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Kasus perkelahian remaja di Balikpapan, Kalimantan Timur terjadi di dua tempat sekaligus pada Jumat (8/4/2022) malam.
Lokasinya di depan SMP Patra Dharma dan SMP Negeri 1 Balikpapan.
Kelompok remaja ini saling serang dengan menggunakan tangan kosong dan ada juga yang membawa senjata tajam.
Awalnya, warga mengira aksi saling serang di depan SMP Patra Dharma, Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara, ini hanyalah perkelahian menggunakan sarung.
Namun, rupanya benda yang dikira sarung tersebut adalah senjata tajam. Sontak warga sekitar tak ada yang berani mendekat.
Baca juga: Bupati Kaget Nadiem Makarim Pilih Usulkan Jamu Dibandingkan Reog Ponorogo ke UNESCO
"Ya, kejadiannya itu tadi malam ada sekelompok anak dari Kelurahan Margo Mulyo dengan kelompok anak dari Sumber Rejo. Nah, ketemunya itu di depan SMP Patra Dharma situ. Terus tiba-tiba mereka berkelahi," kata Bhabinkamtibmas Muara Rapak, Aiptu Suprapto, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (9/4/2022).
Mendengar laporan tersebut, Suprapto langsung menuju lokasi kejadian bermaksud membubarkan aksi perkelahian itu.
Namun, setibanya di lokasi kejadian, kelompok remaja tersebut sudah melarikan diri.
Hanya tersisa seorang remaja yang dibawa ke Polsek Balikpapan Utara untuk dimintai keterangan.
"Pas saya ke sana itu sudah bubar. Nah, ada satu anak yang disitu kami bawa ke Polsek Utara. Sampai di sana ternyata dia itu juga enggak tahu, lagi nongkrong di situ tiba-tiba terjadi perkelahian. Anak ini juga enggak kenal sama semuanya. Jadi, setelah dia perlihatkan surat-surat berkendaranya, kami suruh pulang," ujar dia.