LARANTUKA, KOMPAS.com - YD (42), warga Desa Balaweling, Kecamatan Witihama, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), tega membunuh kakak kandungnya, MLM (54).
Kasus pembunuhan ini terjadi di Desa Balaweling, Kamis (7/4/2022) malam.
Baca juga: Stok Minyak Goreng Mencukupi, Pemkab Flores Timur: HET yang Ditetapkan Rp 25.000 per Liter
"Pelaku merupakan adik kandung korban," ujar Kepala Seksi (Kasi) Hubungan Masyarakat (Humas) Kepolisian Resor (Polres) Flores Timur Ipda Sanusi Anwar saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/3/2022).
Sanusi menceritakan, peristiwa bermula ketika korban hendak mandi setelah pulang dari kebun.
Beberapa saat kemudian, pelaku langsung masuk dan menebas korban dengan parang.
"Pelaku langsung menuju samping rumah, dan menebas korban yang lagi persiapan mandi. Korban langsung tewas ditempat," jelasnya.
Sanusi mengatakan, pelaku sudah diamankan di sel tahanan Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Flores Timur.
"Pelaku sudah diamankan termasuk barang bukti parang yang digunakan pelaku untuk habisi korban," katanya.
Polisi masih menyelidiki motif pelaku. Namun, kata Sanusi, keluarga menyebut pelaku mengalami gangguan jiwa.
Baca juga: Protes karena Ditertibkan, Para Pedagang di Flores Timur Jualan di Halaman Kantor Bupati
Polisi pun akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan informasi tersebut.
"Kita akan dalami lagi untuk memastikan kondisi psikologi dari pelaku," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.