Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ular Panjang 3 Meter Masuk Bandara Internasional Juwata, Ramai Jadi Tontonan

Kompas.com - 08/04/2022, 13:26 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TARAKAN, KOMPAS.com – Ular jenis sanca kembang dievakuasi petugas Animal Rescue Dinas Pemadam Kebakaran, di pintu masuk Bandara Internasional Juwata, Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Jumat (8/4/2022) pukul 05.50 Wita.

Kepala Seksi Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan pada Kantor Satpol PP dan PMK Kota Tarakan, Irwan mengatakan, ular tersebut dilaporkan warga yang melintas, saat hendak memasuki gerbang Bandara Juwata.

"Kami terima laporan ada ular masuk masuk areal Bandara. Karena lokasinya adalah obyek vital, kami koordinasi dengan petugas keamanan bandara, baru melakukan evakuasi," kata Irwan, saat dihubungi, Jumat. 

Musim hujan yang melanda wilayah Tarakan diakui Irwan membuat binatang melata keluar mencari mangsa.

Baca juga: 48 Santri di Tarakan Kaltara Dicabuli Senior, 5 Anak Trauma Berat

Banyak binatang masuk pemukiman warga di perkotaan akibat habitat mereka yang sudah banyak digarap manusia, sehingga para binatang yang dilindungi seringkali ditemukan di tengah perkotaan.

"Kami lakukan evakuasi ular juga akhirnya menjadi tontonan. Areal bandara kan cukup ramai orang lalu-lalang. Keberadaan binatang-binatang dilindungi di tegah kota karena mereka merasa harus keluar dari habitatnya yang sudah terganggu ulah manusia," ujar dia.

Meski mendapat perlawanan dari ular, petugas sama sekali tidak terganggu.

Saat diukur, ular jenis saca kembang tersebut memiliki berat sekitar 15 kilogram dengan panjang 3,10 meter dan diameter 10 sentimeter.

Monyet dan bekantan sering muncul di tengah kota

Belakangan ini, kata dia, keberadaan binatang seperti ular, monyet dan bekantan menjadi laporan dan keluhan warga Kota Tarakan.

Bekantan masuk pemukiman dan menimbulkan kepanikan, demikian juga monyet liar yang sering mencuri makanan atau mengambil jajanan di warung pedagang.

"Kami di Dinas Satpol PP dan PMK Kota Tarakan, tidak memiliki senjata bius. Yang kami lakukan hanya menghalau dan menggiring mereka kembali ke hutan mangrove," ujar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com