GARUT, KOMPAS.com - Sebuah mobil ambulans masuk ke jurang sedalam 60 meter di Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (6/4/2022) malam.
Akibat peristiwa itu, mobil tersebut mengalami kerusakan dan sopir luka-luka sehingga harus dirawat medis.
"Itu kecelakaan tunggal, enggak ada korban jiwa, hanya luka-luka saja," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut, AKP Undang Syarif Hidayat, dikutip dari Antara Kamis (7/4/2022).
Baca juga: Perbaikan Ruas Jalan di Garut untuk Mudik Lebaran Terlambat Dilaksanakan, Bupati Kecewa
Ia mengatakan, tim Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Garut sudah diterjunkan untuk olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi mobil ambulans itu.
"Mobil sudah dievakuasi," kata Undang.
Sementara itu, Anggota Satpol PP Kecamatan Mekarmukti, Musa mengatakan, mobil ambulans milik Desa Bungbulang itu terperosok ke jurang cukup dalam di Tanjakan Eras, Desa Cijayana, Kecamatan Mekarmukti, Rabu malam.
Baca juga: Ratusan Warga di Garut Diduga Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 4 Miliar
Namun kecelakaan yang menimpa ambulans itu baru diketahui masyarakat pada Kamis pagi.
Sopir ambulans itu kemudian dievakuasi dari jurang dan dibawa ke Puskesmas Mekarmukti untuk mendapatkan penanganan medis.
"Sopir selamat, dia bertahan semalaman seorang diri di tepi jurang, baru ditemukan tadi pagi," katanya.
Peristiwa kecelakaan tunggal itu kini masih dalam penyelidikan kepolisian untuk mengetahui penyebabnya.
Dugaan sementara, mobil ambulans itu tidak kuat melewati tanjakan lalu mundur dan masuk ke jurang.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ambulans Desa Terperosok ke Tanjakan Eras Garut Tadi Malam dan Baru Diketahui Warga Tadi Pagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.