Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Ini Marahi Bupati Malaka dan Segel Kantor Dinas, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 05/04/2022, 06:20 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MALAKA, KOMPAS.com- Marah dan kecewa karena anak-anak di sekitar lokasi tempat tinggalnya tak diangkat sebagai pegawai kontrak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, seorang perempuan di Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan aksi nekat.

Perempuan bernama Yosefina Remiyanti Tei Seran itu menyegel kantor Dinas Dukcapil dengan sejumlah batang bambu sejak Minggu (3/4/2022).

Tak hanya itu, Yosefina juga sempat memarahi Bupati Malaka Simon Nahak.

Baca juga: Perjuangan Camat di Pelosok NTT Menekan Stunting, Pantau Langsung dari Rumah ke Rumah

Marahi bupati

Wakil Kepala Kepolisian Resor Malaka Kompol I Ketut Saba membenarkan, Yosefina yang emosi menunjuk-nunjuk dan memarahi Bupati Malaka Simon Nahak.

Hal itu terjadi ketika Bupati berusaha menemui Yosefina setelah upaya dialog yang dilakukan oleh aparat kepolisian gagal.

Setelah bertemu bupati, Yosefina baru bersedia membuka segel pintu kantor.

"Pak Bupati sudah turun tangan untuk menemui tuan tanah dan akan mencarikan solusi," kata Saba kepada Kompas.com, Senin (4/4/2022) petang.

Baca juga: Viral, Video Wanita Segel Kantor Dinas Dukcapil Malaka NTT, Ini Penjelasan Polisi

Kecewa soal penerimaan pegawai

Kemarahan Yosefina yang berujung pada aksi nekat penyegelan itu disebabkan karena tak ada anak-anak di sekitar lokasi tempat tinggalnya, yang diterima menjadi pegawai kontrak.

"Kami hanya ingin ada satu atau dua orang anak kami yang berada di sekitar kantor ini bisa diterima bekerja sebagai tenaga kontrak daerah," kata Yosefina.

"Tetapi ini tak ada, makanya saya segel kantor ini," lanjut dia.

Baca juga: Viral, Video Wanita Segel Kantor Dinas Dukcapil Malaka NTT, Ini Penjelasan Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com