KOMPAS.com - - Atlet paralayang asal Semarang, Yazid Khairil Azis (32) mengalami kecelakaan karena gagal menderat Jumat (1/4/2022) sekitar pukul 11.30 WIB.
Ia terjatuh di atap rumah warga dari ketinggian 200 meter. Diduga safety belt yang ia kenakan tak terpasang sempurna hingga ia jatuh terpisah dari paralayangnya.
Kecelakaan paralayang itu bukan yang pertama. Berikut 7 kasus kecelakaan saat paralayang di beberapa daerah yang berhasil dirangkum Kompas.com:
Syaiful Iqbal Asyofa (40), anggota DPRD Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan meninggal saat paralayang di Batu, Jawa Timur pada Kamis (5/10/2017) sekitar pukul 16.00 WIB.
Ia jatuh di kawasan Villa Songgoriti dari ketinggian sekitar 20 meter karena tak bisa mengendalikan parasut saat mengudara.
Saat berada di ketinggian, korban diduga tak bisa mengendalikan parasut ketika terjadi angin kencang.
Parasut pun melilit tubuhnya dan tak bisa mengembang sempurna hingga Syaiful terjatuh di pepohonan.
Ia mengalami luka di kepala bagian belakang. Korban sendiri memiliki lisensi untuk melakukan terbang solo dan sempat bertahan 10 menit di udara setelah take off.
Baca juga: Parasut Terlilit Saat Main Paralayang, Anggota DPRD Jatuh dan Tewas
Korban take off seorang diri sekitar pukul 07.30 WIB dan terjatuh di sebuah perbukitan di kawasan Songgoriti.
Korban jatuh saat berada di ketinggian sekitar 100 hingga 150 meter. Diduga korban jatuh karena parasut yang digunakan kolaps.
Payung yang digunakan korban sempat mengembang, namun karena hembusan angin yang kencang, parasut menutup dan membuat korban terjatuh.
Baca juga: Seorang Atlet Paralayang Tewas Terjatuh Saat Berlatih Terbang
Cherly saat itu sedang berlatih terbang untuk ikut kejuaraan Paralayang Trip of Indonesia alis Troi di Trenggalek.
Korban merupakan seorang atlet yang sudah memiliki lisensi PL 1 Novice Pilot yang dikeluarkan oleh Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).
Perkiraan sementara, atlet berlisensi PL 1 Novice Pilot itu jatuh akibat posisi tidak sempurna karena strap pada harness atau sabuk yang dikenakan tidak terpasang.
Belum diketahui, strap itu memang tidak terpasang sejak awal atau terlepas setelah take off. Namun, kondisi strap yang tidak terpasang itu membuat posisi korban tidak sempurna.
Baca juga: Dugaan Penyebab Atlet Paralayang Jatuh hingga Tewas saat Berlatih Terbang