KOMPAS.com - Yazid Khairil Azis (32), atlet paralayang Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, meninggal dunia usai jatuh ke rumah warga dari ketinggian 200 meter.
Sebelum kejadian, Yazid sedang berlatih di Gunung Gajah dan jatuh di Dusun Babadan RT 1 RW.3 Desa Gedong, Banyubiru, Kabupaten Semarang.
Korban jatuh ke salah satu rumah warga bernama Andi Setiawan.
Saat kejadian, Andi mengira ada gempa hingga ia mengevakuasi keluarganya ke luar rumah.
"Saya kira itu gempa dan anak saya langsung teriak. Langsung saya menyuruh anak dan istri untuk ke luar rumah," kata Andi dikutip dari Tribunnews.com.
Setelah itu, Andi lantas menuju lantai dua untuk melihat kondisi rumahnya. Saat itu ia melihat atap rumahnya bolong.
Baca juga: Gagal Mendarat, Atlet Paralayang Jatuh dari Ketinggian 200 Meter ke Atap dan Meninggal
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.