Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Kabupaten Penajam Paser Utara

Kompas.com - 02/04/2022, 13:44 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Penajam Paser Utara (PPU) adalah sebuah kabupaten yang berada di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi perbincangan setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menandatangani Undang-undang Ibu Kota Negara (UU IKN) Nomor 3 Tahun 2022.

Baca juga: Cara Menuju Penajam Paser Utara, Ibu Kota Baru Nusantara, dengan Transportasi Darat, Laut, dan Udara

Berikut adalah profil Penajam Paser Utara lengkap dengan potensi daerahnya.

Profil Penajam Paser Utara

Melansir dari pemberitaan Kompas.com, daerah dengan nama resmi Penajam Paser Utara ini adalah kabupaten ke-13 di Provinsi Kalimantan Timur yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Paser.

Baca juga: Harga Tanah di Penajam Paser Utara Meroket, dari Rp 30 Juta Jadi Rp 300 Juta, bahkan sampai Miliaran Rupiah

Kabupaten Penajam Paser Utara berdiri pada tanggal 10 April 2002 berdasarkan Undang-undang RI No. 07 Tahun 2002.

Hal ini menjadikan Kabupaten Penajam Paser Utara secara resmi menjadi kabupaten termuda kedua di Provinsi Kalimantan Timur.

Baca juga: 7 Fakta Menarik Penajam Paser Utara, Ibu Kota Baru Nusantara yang Penduduknya Ternyata Tak Lebih dari 200.000 Jiwa

Geografi

Dilansir dari Kabupaten Penajam Paser Utara dalam Angka 2022 yang dikeluarkan BPS, letak astronomis Kabupaten Penajam Paser Utara berada di antara 116º19'30" dan 116º56'35" bujur timur, dan antara 00º48'29" dan 01º36'37" lintang selatan.

Dari lokasi astronomisnya diketahui bahwa Kabupaten Penajam Paser Utara ini dilalui oleh garis equator atau garis khatulistiwa yang terletak pada garis lintang 0º.

Terkait dengan lokasinya, Penajam Paser Utara masuk ke dalam zona Waktu Indonesia Tengah (WITA).

Luas wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara adalah 3 333,06 kilometer persegi yang menjadikannya Kabupaten/Kota terkecil keempat di Provinsi Kalimantan Timur setelah Kota Bontang, Kota Samarinda, dan Kota Balikpapan.

Batas wilayah Penajam Paser Utara adalah sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Kutai Kartanegara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Paser dan Selat Makasar, sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Paser Dan Kabupaten Kutai Barat, serta sebelah Timur berbatasan dengan Kota Balikpapan dan Selat Makassar.

Demografi

Mengutip rilis BPS dalam publikasi Kecamatan Penajam Paser Utara dalam Angka 2022, jumlah penduduk di tahun 2020 mencapai 178.681 jiwa.

Laju pertumbuhan penduduk di Penajam Paser Utara antara tahun 2010 - 2020 adalah 2,18 persen.

Indeks pembangunan manusia Kabupaten Penajam Paser Utara pada tahun 2019 adalah sebesar 71,64, naik dari tahun sebelumnya yakni sebesar 71,13 pada tahun 2018.

Pekerja menyelesaikan pekerjaan persiapan jelang seremoni ritual Kendi Nusantara di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (13/3/2022). Presiden Joko Widodo akan menggelar seremoni ritual Kendi Nusantara dengan mengumpulkan 34 tanah dan air yang dibawa oleh 34 gubernur se-Indonesia di titik nol IKN Nusantara pada Minggu (14/3/2022).Antara Foto/Hafidz Mubarak A Pekerja menyelesaikan pekerjaan persiapan jelang seremoni ritual Kendi Nusantara di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (13/3/2022). Presiden Joko Widodo akan menggelar seremoni ritual Kendi Nusantara dengan mengumpulkan 34 tanah dan air yang dibawa oleh 34 gubernur se-Indonesia di titik nol IKN Nusantara pada Minggu (14/3/2022).

Kebudayaan

Melansir dari laman infopublik.id, Kabupaten Penajam Paser Utara mayoritas dihuni oleh Suku Paser sebagai suku asli.

Suku Paser ini berbeda dengan Suku Dayak baik dari segi sejarah maupun identitas.

Walau begitu, secara budaya memang ada persamaan antara Suku Dayak dan Suku Paser.

Suku Paser sendiri disebut berasal dari peradaban yang bernama “Bansu Tatau Datai Danum” yang berarti masyarakat yang hidup di pantai, sungai, dan danau.

Peradaban itu menurunkan Suku Krawong yang mencetuskan nama Paser Lembuyut dan Paser Saimpuak.

Dari dua suku itu lahir kurang lebih 11 sub suku yakni Paser Pematang, Paser Adang, Paser Migi, Paser Bukit Buramato, Paser Pemuken, Paser Leburan, Paser Tajur, Paser Luangan, Paser Balik, dan beberapa lainnya.

Pemerintahan

Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki motto Benuo taka, yang berarti Daerah Kita atau Kampung Halaman Kita.

Semboyan ini tercantum pada lambang daerah Kabupaten Penajam Paser Utara.

Adapun pemimpin daerah pertama di Penajam Paser Utara adalah Bupati Yusran Aspar dengan Wakil Bupati Ihwan Datu Adam di periode tahun 2003-2008.

Saat ini pelaksana tugas Bupati Penajam Paser Utara dijabat oleh wakil bupati Hamdam Pongrewa, setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan Abdul Gafur Mas'ud terkait dugaan suap dan gratifikasi pada Kamis, 13 Januari 2022.

Jembatan Pulau Balang I di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (10/2/2022). Jembatan Pulau Balang menjadi salah satu akses penghubung menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, jembatan tersebut menghubungkan Kota Balikpapan langsung ke Penajam Paser Utara namun hingga kini belum bisa digunakan untuk umum karena akses jalan belum selesai dikerjakan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/foc.ANTARA FOTO/BAYU PRATAMA S Jembatan Pulau Balang I di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (10/2/2022). Jembatan Pulau Balang menjadi salah satu akses penghubung menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, jembatan tersebut menghubungkan Kota Balikpapan langsung ke Penajam Paser Utara namun hingga kini belum bisa digunakan untuk umum karena akses jalan belum selesai dikerjakan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/foc.

Potensi Daerah

Melansir laman disbun.kaltimprov.go.id, sektor perkebunan di Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki potensi yang menjanjikan.

Hal ini karena luasnya lahan yang masih bisa dikembangkan bagi para investor untuk berinvestasi di sektor ini.

Adapun produksi pertanian tanaman perkebunan di Kabupaten Penajam Paser Utara terdiri dari kelapa sawit, karet, kelapa, kopi, lada dan kakao.

Terlebih dengan pembangunan IKN, maka sarana dan prasarana seperti jalan maupun alat transportasi akan semakin berkembang.

Sementara di sektor pariwisata, Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki beberapa tempat wisata pantai seperti Pantai Nipah-Nipah, Pantai Corong, Pantai Tanjung Jumlah, dan Pantai Amal Penajam.

Sementara, destinasi wisata lain di Kabupaten Penajam Paser Utara adalah Air Terjun Tembinus di Kecamatan Sepaku, Penangkaran Rusa Penajam di Kecamatan Waru, dan Ekowisata Mangrove Penajam di Kecamatan Penajam.

Sumber:
ppukab.bps.go.idinfopublik.iddisbun.kaltimprov.go.id
regional.kompas.com 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Regional
Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Regional
Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Regional
Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com