Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Korupsi Pengadaan Komputer UNBK Rp 8,9 Miliar, PT AXI Kembalikan Uang Kerugian Negara

Kompas.com - 01/04/2022, 20:07 WIB
Rasyid Ridho,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - PT Astragraphia Xprint Indonesia (AXI) menyerahkan uang pengganti dari kerugian negara pada perkara dugaan korupsi pengadaan komputer untuk UNBK Rp 8,9 miliar kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten.

Uang tersebut diserahkan perusahaan penyedia jasa untuk pengadaan 1.800 unit komputer pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten tahun anggaran 2018.

“Uang pengganti ini sebesar Rp 8.987.130.000 miliar. Ini merupakan titipan uang pengganti, sebagaimana hasil perhitungan kerugian negara yang telah keluar,” ujar Kepala Kejati Banten Leonard Eben Ezer Simanjuntak kepada wartawan di kantornya. Jumat (1/4/2022).

Baca juga: Kasus Korupsi, Bupati Nonaktif Bintan Apri Sujadi Dijatah Rp 1.000 Per Slop Rokok

Eben menjelaskan, uang pengganti itu diserahkan PT AXI pada Jumat (1/4/2022) pagi kepada tim penyidik pada asisten tindak pidana khusus.

"Uang ini kami titipkan kembali ke Bank Rakyat Indonesia (BRI). Ini (uang) dari kerugian negara, semua dari PT AXI sebagai penyedia barang," ujar Eben.

Meskipun sudah ada pengembalian kerugian keuangan negara, mantan Kepala Pusat Penerangan Kejaksaan Agung itu menegaskan, tidak menghapus perbuatan dari keempat tersangka.

Keempat tersangka yang sudah ditetapkan yakni mantan Kepala Disdikbud Banten Engkos Kosasih, mantan Sekretaris Disdikbud Ardius Prihantono.

Kemudian Komisaris PT CAM, Ucu Supriatna dan Presdir PT AXI, berinisial SMS.

Baca juga: Akhir Pelarian Terpidana Korupsi Raskin di Batam, 7 Tahun Menghilang, Sempat Palsukan Identitas dan Jadi Satpam

Saat ini, penyidik tengah menyelesaikan berkas perkara agar cepat dilimpahkan ke pengadilan Tipikor Serang. Ia pun meminta masyarakat mengawal proses persidangan.

“Pesidangan akan tetap berjalan, kita ucapkan terimakasih peran serta dan kerjasama dari PT AXI yang sudah mengembalikan kerugian negara,” tandasnya.

Berita sebelumnya, dugaan korupsi berawal dari adanya proyek pengadaan komputer dan server bersumber dari APBD Banten tahun 2018 senilai Rp 25 miliar.

Pengadaan komputer sebanyak 1.800 unit untuk SMAN dan SMKN se Provinsi Banten dikerjakan dan dilaksanakan oleh pihak ketiga PT AXI.

Namun, pada pelaksanaannya terjadi penyimpangan. Seperti komputer tidak sesuai dengan spesifikasi pada kontraknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com