Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Oknum Petugas Dishub Ambon Tendang Ikan Pedagang hingga Jatuh di Jalan, Kini Berdamai

Kompas.com - 31/03/2022, 19:17 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Video seorang oknum pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon terlibat adu mulut dengan seorang perempuan pedagang ikan di kawasan Pasar Mardika, Kota Ambon, viral di media sosial.

Peristiwa itu terekam dalam sebuah video berdurasi 2 menit 32 detik.

Oknum pegawai Dishub tersebut diketahui bernama Khalid Marasabessy. Sedangkan sang  pedagang ikan bernama Vanessa Louhenapessy.

Baca juga: Harga Minyak Goreng di Ambon Capai Rp 28.000 per Liter, Warga Mulai Khawatir

Tendang ikan pedagang

Tampak seorang pria datang menghampiri Vanessa dan kemudian mendorong wadah plastik tempat mengisi ikan milik Vanessa.

Khalid yang terbakar emosi juga ikut menendang ikan milik Vanesa hingga terjatuh di atas jalan.

“Paling melawan ini perempuan. Ose (kamu) lancang ose mau melawan sapa cepat angkat ini barang,” kata Khalid dengan nada emosi dalam video tersebut.

Baca juga: Harga Telur di Ambon Merangkak Naik Jelang Ramadhan, Capai Rp 2.000 Per Butir

Sejumlah pedagang lain juga ikut meminta Vanessa agar tidak melawan dan segera mengangkat dagangannya dari atas badan jalan.

Seorang pria dalam video itu juga mendorong Vanessa hingga nyaris terjatuh.

“Ose mau lawan sapa beta petugas,” kata Khalid.

Penjelasan pedagang 

Peristiwa itu terjadi di Pasar Mardika Ambon pada Rabu (30/3/2022) siang.

Sejumlah pedagang di Pasar Mardika Ambon menuturkan, awalnya Vanessa diminta secara baik-baik untuk mengangkat dagangannya dari atas badan jalan.

Namun dia menolak dan mengajak petugas Dishub berdebat.

“Dia yang salah, sudah salah berjualan di badan jalan lalu sudah diminta baik-baik untuk pergi dari situ dia menolak dan keluarkan kalimat tidak enak buat petugas jadi kayak begitu,” kata Nur salah satu pedagang Pasar Mardika kepada kepada Kompas.com, Kamis (31/3/2022).

Baca juga: Pulang Hajatan, Tukang Ojek di Ambon Ditemukan Tewas Tergeletak di Jalan Setapak

 

Berdamai

Pedagang lainnya mengaku, Vanessa melawan saat ditegur oleh petugas. Padahal, menurut pedagang lainnya, Vanessa dalam posisi salah karena berjualan tepat di atas badan jalan.

“Kan bikin tambah macet, coba lihat di video pedagang lainnya membela petugas Dinas Perhubungan karena Vanessa yang salah,” katanya.

Sehari setelah kejadian itu, Sekretaris Kota Ambon Agus Ririmasse langsung mengundang Khalid dan Vanessa ke kantor Wali Kota Ambon untuk berdamai dan menyelesaikan masalah tersebut, Kamis (31/3/2022).

Baca juga: Tumpukan Sampah di Ambon Berhari-hari Tak Diangkut, Warga: Petugas Kebersihan Itu Kerja Apa Saja?

Ingatkan ASN untuk sabar

Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang Unit Layanan Administrasi (ULA) Balai Kota Ambon itu, Agus mengingatkan pada ASN di lingkup pemerintah Kota Ambon agar melayani masyarakat dengan sabar.

Apalagi kepada para pedagang yang berjualan.

“Ketika kecil, saya juga jualan di pasar. Jadi saya bisa rasakan apa yang mereka rasakan ketika dagangannya ditendang. Perlakuan itu yang tidak saya sukai," kata Agus.

"Saya harus bicara keras sebagai atasannya Pak Khalid. Karena Ibu ini cari makan untuk dirinya dan keluarga. Mungkin Ibu Vanessa ada salah, tapi jangan tendang dagangannya seperti itu,” lanjutnya.

Baca juga: Ditabrak Motor Usai Mengatur Lalu Lintas, Seorang Anggota TNI di Ambon Tewas

Dia mengingatkan setiap ASN khususnya yang bertugas di kawasan Pasar Mardika agar dapat bekerja dengan baik dan tidak berlaku kasar kepada para pedagang.

“Andaikan itu terjadi pada keluarga kita, dan kita lihat, hati kita rasa bagaimana. Saya yang nonton video itu, saya rasa prihatin. Oleh karena itu saya minta, jangan perlakukan masyarakat kecil seperti itu,” tegasnya.

“Ini semua karena emosional. Karena sudah saling memaafkan, jadi video tersebut jangan lagi diviralkan. Mari viralkan video perdamaian,” lanjut dia.

Perdamaian antara Pak Khalid dan Vanessa, ditandai dengan berjabat tangan antara mereka berdua, bersama Sekkot Ambon, Kadis Perhubungan, dan orangtua Vanessa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com