Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Stasiun Dihiasi Mural Ikon Banyumas, Dibuat Seniman dari Berbagai Daerah

Kompas.com - 29/03/2022, 17:54 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - PT KAI Daop 5 Purwokerto menggelar lomba melukis di dinding sepanjang Jalan Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin- Selasa (28-29/3/2022).

Lomba mural yang mengangkat berbagai ikon Banyumas tersebut diikuti sedikitnya 32 tim dari Banyumas, Purbalingga, Tegal, Brebes dan Kebumen.

Salah satu peserta dari Purwokerto, Jaka (39) yang membuat mural bersama rekannya Wiwit (34) mencoba menampilkan berbagai ikon Banyumas ke dalam media dinding.

"Ada Tugu Gada Rujak Polo, Tugu Pancasila, dan underpass," kata Jaka yang telah beberapa kali meraih juara satu dalam lomba mural di Banyumas ini saat ditemui, Selasa.

Baca juga: Ada Mural Wajah Ganjar Pranowo di Hamparan Sawah Kabupaten Semarang

Jaka juga menampilkan kuliner khas Banyumas seperti mendoan dan getuk goreng Sokaraja. Selain itu, ia juga menampilkam tokoh pewayangan Bawor yang menjadi ikon Banyumas.

Peserta lainnya, Timur Putra Raharja (34) juga menampilkam berbagai macam ikon Banyumas, namun dengan sentuhan grafis modern.

Ikon tersebut antara lain, batik Banyumasan dan pemandangan malam hari di Purwokerto dengan latar belakang Gunung Slamet.

"Saya main warna. Mewakili perjalanan menggunakan kereta api yang menyenangkan saya ungkapkan lewat warna," jelas pria yang kesehariannya membuat stiker ini.

Baca juga: Mural Jokowi Berbaju Adat Baduy Hiasi Tembok Pertokoan di Solo

Sementara itu, Manager Humas Daop 5 Purwokerto Ayep Hanapi mengatakan, lomba tersebut untuk mewadahi kreatifitas seniman sekaligus memperindah jalan di kompleks stasiun.

"Nantinya dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang outputnya pun diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan jasa layanan transportasi KA," kata Ayep.

Lomba tersebut, kata Ayep, sekaligus sebagai upaya menangkal aksi vandalisme atau corat coret yang justru merusak keindahan tembok pagar di Jalan Stasiun Purwokerto sepanjang 284 meter itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Dibawa ke RSAM Bukittinggi

5 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Dibawa ke RSAM Bukittinggi

Regional
Propam Tahan Oknum Polisi yang Diduga Cabuli Mahasiswi di Mataram

Propam Tahan Oknum Polisi yang Diduga Cabuli Mahasiswi di Mataram

Regional
Tim SAR Kesulitan Evakuasi 6 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi

Tim SAR Kesulitan Evakuasi 6 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi

Regional
Tiga Bocah SD yang Tenggelam di Purworejo Semua Ditemukan Tewas

Tiga Bocah SD yang Tenggelam di Purworejo Semua Ditemukan Tewas

Regional
Bertambah, 5 Jenazah Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Diidentifikasi

Bertambah, 5 Jenazah Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Diidentifikasi

Regional
Cerita Penari Ja'i Menari bersama Presiden Jokowi: Saya Deg-degan

Cerita Penari Ja'i Menari bersama Presiden Jokowi: Saya Deg-degan

Regional
Rel yang Tertutup Longsor di Banyumas Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas

Rel yang Tertutup Longsor di Banyumas Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas

Regional
Nuraini Kehilangan Rp 90 Juta Setelah Badannya Ditepuk Perempuan Tak Dikenal di Pasar

Nuraini Kehilangan Rp 90 Juta Setelah Badannya Ditepuk Perempuan Tak Dikenal di Pasar

Regional
Presiden Jokowi Minta Warga Miskin yang Belum Terima Bansos Lapor ke RT

Presiden Jokowi Minta Warga Miskin yang Belum Terima Bansos Lapor ke RT

Regional
Gunung Anak Krakatau Meletus Selasa Dini Hari, Lontarkan Abu 700 Meter

Gunung Anak Krakatau Meletus Selasa Dini Hari, Lontarkan Abu 700 Meter

Regional
Update Erupsi Gunung Marapi, 12 Pendaki dan 8 Jenazah Belum Dievakuasi

Update Erupsi Gunung Marapi, 12 Pendaki dan 8 Jenazah Belum Dievakuasi

Regional
Susi Pudjiastuti Berharap KKB Bebaskan Kapten Philip Sebelum Natal

Susi Pudjiastuti Berharap KKB Bebaskan Kapten Philip Sebelum Natal

Regional
Pengungsi Rohingya Terdampar di Sabang Dipindahkan Warga ke Halaman Kantor Wali Kota

Pengungsi Rohingya Terdampar di Sabang Dipindahkan Warga ke Halaman Kantor Wali Kota

Regional
Video Penggantian Bantuan Usai Difoto, Dinsos Kabupaten Semarang Tegur Petugas yang Bertanggung Jawab

Video Penggantian Bantuan Usai Difoto, Dinsos Kabupaten Semarang Tegur Petugas yang Bertanggung Jawab

Regional
Terjebak di Gunung Marapi yang Meletus, 2 Mahasiswa Universitas Islam Riau Tewas

Terjebak di Gunung Marapi yang Meletus, 2 Mahasiswa Universitas Islam Riau Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com