Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duplikasi Jembatan Kapuas I Pontianak Dibangun Tahun Ini, Biayanya Rp 300 Miliar

Kompas.com - 28/03/2022, 10:07 WIB
Hendra Cipta,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus mengeklaim pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), dilakukan pada tahun ini dengan biaya sekitar Rp 300 miliar. 

Lasarus mengatakan, saat ini sudah dalam persiapan pelelangan di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). 

"Pemerintah pusat tengah merancang pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I Pontianak. Kini, sudah masuk persiapan lelang," kata Lasarus, saat dihubungi, pada Senin (28/3/2022).

Lasarus menyebut, jika tahapan proses lelang berjalan lancar, maka pada bulan Juni 2022 ini, jembatan utama yang jadi biang macet di Kota Pontianak tersebut mulai dibangun. 

Baca juga: 11 Makam Umum Muslim di Pontianak Dirusak Orang Tak Dikenal, Polisi Buru Pelaku

"Jika selesai lelang, sekitar bulan Juni, jembatan tersebut akan mulai dibangun dengan biaya sekitar Rp 300 miliar dan akan diperkirakan rampung 2024," ujar Lasarus. 

Sebelumnya, Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) Edi Rusdi Kamtono mengatakan, telah menggelontorkan anggaran Rp 43,7 miliar untuk pembebasan lahan pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I. 

"Untuk pembebasan lahan tidak ada masalah, semua sudah kami bayarkan. Hanya tersisa satu konsinyasi yang kami titipkan ganti ruginya di pengadilan," kata Edi, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (5/9/2021). 

Selain pembebasan lahan yang telah diselesaikan pembayarannya, terang Edi, detail engineering design (DED) juga telah rampung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com