AMBON, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Laksdya Leo Wattimena, tepatnya di depan Markas Koramil Baguala, Jumat (25/3/2022) sekitar pukul 22.20 WIT.
Akibatnya, seorang anggota TNI bernama Sertu Basri (31), tewas. Sertu Basri merupakan anggota TNI yang bertugas di Koramil Baguala, Kodim 1504/Pulau Ambon.
Baca juga: Kapolda Maluku Datang, Warga di Ambon Langsung Buka Blokade Jalan
Kasubbag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Ipda Moyo Utomo mengatakan, insiden kecelakaan itu berawal saat korban sedang bertugas mengatur lalu lintas di ruas jalan tersebut.
Korban mengatur lalu lintas dan berusaha menghentikan sejumlah kendaran karena mobil Danramil akan keluar dari Markas Koramil melalui jalan tersebut.
Menurut Moyo Utomo, setelah mengatur lalu lintas, korban kemudian menyeberang jalan untuk mengambil sepeda motor yang diparkir di seberang jalan.
"Saat itulah tiba-tiba datang sepeda motor dengan kecepatan tinggi dari arah Waiheru menuju Passo dan langsung menabrak korban," kata Moyo Utomo kepada wartawan, Sabtu (26/3/2022).
Menurut Moyo Utomo, tabrakan itu menyebabkan korban langsung terjatuh di jalan.
Akibatnya korban mengalami pendarahan di bagian telinga. Adapun pelaku penabrakan berinisial FT mengalami luka lecet di bagian kaki kiri dan pipi kirinya.
"Korban mengalami pendarahan pada telinga, benturan kepala dan pelaku penabrakan alami luka lecet di kaki kiri dan pipi kiri," ujarnya.
Moyo Utomo mengatakan, korban sempat dilarikan ke rumah sakit di Passo untuk menjalani perawatan medis. Namun, korban meninggal pada Sabtu siang (26/3/2022) pukul 10.30 WIT.
"Setelah menjalani perawatan, korban meninggal tadi sekitar pukul 10.30 WIT di rumah sakit,” katanya.
Baca juga: Tumpukan Sampah di Ambon Berhari-hari Tak Diangkut, Warga: Petugas Kebersihan Itu Kerja Apa Saja?
Dia menambahkan, usai kejadian itu pelaku penabrakan langsung ditahan di Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease untuk menjalani proses hukum.
“Pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Satlantas Polresta Ambon,” katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.