SOLO, KOMPAS.com - Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo, Kompol Sutoyo, mengatakan telah menyiapkan beberapa antisipasi penguraian kerumunan saat berlangsungnya Semarak Ramadhan 2022.
Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengumumkan Semarak Ramadhan 2022 bakal digelar pada 2 April 2022 hingga 9 Mei 2022.
Baca juga: Angka Kasus Covid-19 di Solo Menurun, Gibran Bakal Gelar Semarak Ramadhan 2022
Dengan beberapa rangkaian, mulai pemasangan ratusan lampion ketupat akan menghiasi Jembatan Pasar Gede Solo, Jawa Tengah.
Hingga ornamen keislaman juga akan dipasang di Jalan Jenderal Sudirman (Jensud) dan depan Balai Kota Solo.
Selain itu akan satu ruas yang akan ditutup jalannya untuk Pedagang kaki lima (PKL) dan masyarakat Solo transaksi jual beli takjil buka puasa.
Kabag Ops Polresta Solo mengatakan antispasi pertama yakni pengaturan dan pembatasan menyalanya lampion.
"Rencananya lampu-lampu itu akan dinyalakan menjelang buka puasa atau sampai nanti menjelang salat Isya. Lalu dilanjut (menyala kembali) selesai salat tarawih akan dinyalakan lagi sampai pukul 22.00 WIB," kata Sutoyo, kepada Kompas.com, Kamis (24/3/2022)
Seiring berjalannya waktu, melihat animo masyarakat atau perkembangan saat terselenggaranya Semarak Ramadhan 2022, akan adanya woro-woro atau pengumuman pengurai krumunan.
"Secara tidak langsung akan mengangkat perekonomian di Kota Solo, dari sisi keamanan tentunya kita akan masa pandemi kita juga akan akan menyampaikan terus-menerus dengan tim menyampaikan woro-woro menjaga jarak," ujarnya.
Sedangkan, untuk penutup jalan akan diberlakukan di Jalan Mayor Sunaryo, Kota Solo, untuk area ngabuburit masyarakat Solo.
"Menjelang buka puasa Jalan Mayor Sunaryo akan ditutup mulai jam 16.00 WIB sampai 22.00 WIB. Akan ada 40 personil gabungan itu kan kita melihat potensi kerumunan serta menyitari lokasi," ujarnya.
Baca juga: Jelang Ramadhan dan Lebaran, Sejumlah Pihak Klaim Ketersediaan Bawang Merah dan Cabai Aman
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.