BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Sugeng (42), korban lain dalam dugaan tindak penganiayaan oleh Warga Negara (WN) Korea Selatan berinisial CH tetap melanjutkan laporannya.
Meski satu korban lain, yakni YN telah menempuh jalur damai dengan mencabut laporannya di Polresta Balikpapan pada 21 Maret lalu.
Dikonfirmasi Kompas.com, Sugeng membenarkan dirinya belum mencabut laporan tindak penganiayaan yang dilakukan CH. Bahkan hari ini (24/3/2022) dirinya akan menjalani pemeriksaan di Polresta Balikpapan terkait laporannya itu.
Baca juga: Aniaya Pekerja Kilang Minyak Balikpapan, 2 WN Korea Selatan Dilaporkan ke Polisi
"Tidak, yang mencabut laporan itu kasusnya YN, saya ini kasus yang baru. Saya jam 2 siang ini akan dipanggil Polresta dimintai keterangan soal laporan saya terkait kejadian yang baru di rumah YN. Bahwa terjadi penganiayaan di rumah YN," katanya Kamis (24/3/2022).
Sugeng mengakui pada Rabu (23/3/2022), dirinya dipanggil oleh manajemen perusahaan untuk dimintai keterangan.
Di sini Sugeng mengakui ada tawaran atau upaya damai dari pihak perusahaan. Namun Sugeng tidak langsung menerimanya lantaran upaya damai harusnya dilakukan oleh terlapor yang melakukan penganiayaan terhadapnya.
Menurutnya, permasalahan dirinya dengan CH adalah persoalan pribadi dan tidak ada kaitannya dengan perusahaan.
"Tawaran kemarin (23/3/2022) ada. Dari manajemen memanggil saya. Nah saya pikir ini kan konteksnya pribadi bukan pekerjaan. Kalau upaya damai tidak diwakilkan oleh manajemen ya harus orangnya yang datang dan dilakukannya bukan di kawasan pekerjaan, di rumah YN," jelasnya.
Setelahnya, Sugeng meminta izin kepada manajemen perusahaan untuk meninggalkan ruangan lantaran dirinya mau pergi berobat.
Baca juga: Sales Manager Mal di Bali Bobol Kartu Kredit Milik WN Korsel, Dipakai Belanja hingga Rp 38 Juta
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh pihak Pertamina. Ia mengungkapkan persoalan dirinya dengan CH tidak ada kaitannya dengan pekerjaan terlebih dengan Pertamina.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.