BANGKA, KOMPAS.com - Sebanyak dua mayat laki-laki ditemukan di perairan Jebu Laut, Desa Kelabat, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Senin (21/3/2022).
Mayat yang ditemukan di lokasi terpisah itu pertama kali terlihat oleh nelayan setempat yang kemudian melaporkannya pada pihak kepolisian.
Kasatpol Air Polres Bangka Barat, AKP Candra Wijaya mengatakan, mayat pertama ditemukan dalam kondisi utuh sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca juga: Hasil Survei Serologi di Bangka Belitung, Antibodi Capai 90,9 Persen
Penemuan ini berlokasi sekitar 1 mil dari bibir pantai.
Kemudian ditemukan mayat kedua dalam kondisi tanpa kepala dengan lokasi sekitar 1,5 mil dari penemuan pertama.
Kini, kedua mayat tersebut telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sejiran Setason di Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung.
Baca juga: Diangkut Kapal, 153 Ribu Liter Minyak Goreng Tiba di Bangka Belitung
"Hasil koordinasi diduga keduanya korban kapal tenggelam dari Jambi yang mengangkut kelapa," kata Candra saat dihubungi, Senin.
Candra menuturkan, sehari sebelumnya, Minggu (20/3/2022) ada laporan bahwa kapal pengangkut kelapa dari Jambi tenggelam.
Kapal itu membawa empat awak dengan dua orang ditemukan selamat dan dua lainnya dilaporkan hilang.
"Dari pemeriksaan ada tato patung liberty pada bagian punggung korban. Kami telah kirim ke Jambi dan dikonfirmasi itu benar dari awak kapal yang tenggelam," ujar Candra.
Candra mengatakan, selanjutnya pihak keluarga berencana menjemput langsung korban di rumah sakit tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.