Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Ditangkap, Anggota GPK yang Berselisih dengan Polisi Dibebaskan

Kompas.com - 20/03/2022, 20:06 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com- Sekelompok Gerakan Pemuda Kabah (GPK) diamankan yang setelah bersitegang dengan anggota Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo akhirnya dibebaskan.

Sebelumnya, ketegangan antara keduanya terjadi di ruas Jalan Dr Rajiman, kawasan Pasar Jongke, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/3/2022).

Massa tersebut bergerak dari arah Klaten dam Yogyakarta yang akan menuju lokasi hari lahir ke-40 dan pengukuhan Pengurus Wilayah GPK Jawa Tengah.

Baca juga: Konvoi hingga Blokade Jalan di Solo, 10 Anggota Gerakan Pemuda Kabah Diamankan Polisi

Sekelompok orang  tersebut diamankan lantaram memblokade jalan dan konvoi mengunakan knalpot brong.

Sekelompok anggota GPK dibebaskan dengan syarat menulis surat penyataan tidak akan mengulangi kembali perbuatannya tersebut.

"Adanya pernyataan bahwa tidak akan mengulangi lagi dan kami akan menjaga ketertiban di Masyarakat," kata Ketua Umum GPK, Farhan Al Amri, Minggu (20/3/2022) di Mapolresta Solo.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mendatangi Gerakan Pemuda Kabah (GBK) yang bersitegang dengan Kepolisian Polresta Solo, di kawasan Gedung Lestari Rahayu, Kartopuron, Kecamatan Serengan, Jawa Tengah.KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mendatangi Gerakan Pemuda Kabah (GBK) yang bersitegang dengan Kepolisian Polresta Solo, di kawasan Gedung Lestari Rahayu, Kartopuron, Kecamatan Serengan, Jawa Tengah.

Farhan menjelaskan ada tujuh orang yang membuat surat pernyataan tersebut.

"Tujuh orang dengan surat pernyataan, sedangkan kendaraan yang diamankan yang dokumennya sudah lengkap semua di pulang juga sisanya yang masih belum sesuai dengan peraturan lalu lintas ya diperbaiki lagi, sebelum dibebaskan," jelas Farhan.

Baca juga: Negatif Covid-19, Gibran Langsung Temui GPK yang Bersitegang dengan Polisi

Sementara itu, Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, mengatakan selain tujuh orang yang dimanakan ada puluhan kendaraan knalpot brong yang di tilang.

"Sempat terjadi perlawanan kepada petugas yang saat itu sedang melakukan tugas, kemudian kita amankan 7 orang di TKP pemeriksaan klarifikasi ke mapolresta," kata Kapolresta Solo, Minggu (20/3/2022).

"Sebanyak 76 kasus pelanggaran lalu lintas dan 21 diantaranya kendaraan bermotor. Barang bukti pelanggaran lalu lintas yang terjadi dari 20 adalah roda dua dan roda empat," lanjut Ade.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com