KOMPAS.com - Demi melihat Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Siswanto rela menempuh perjalanan panjang menggunakan sepeda ontelnya.
Pria berusia 52 tahun itu menempuh jarak kurang lebih 402 kilometer.
Siswanto mengawali perjalanannya dari rumahnya di Jember, Jawa Timur pada Rabu (9/3/2022). Ia tiba di Lombok pada Selasa (15/3/2022).
Karena ingin cepat sampai, Siswanto mengaku tidak beristirahat sama sekali selama 3 jam bersepeda. Selain itu, dalam tiga hari berturut-turut, dia hanya tidur selama tiga jam.
Hingga akhirnya, Siswanto tiba di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, NTB, pada Selasa.
Selama perjalanan ke Mandalika, Siswanto mengaku ban sepeda ontelnya sempat bocor. Ia juga sempat terjatuh dari sepeda karena kelelahan.
"Kendala yang berarti tidak ada, tapi target ingin cepat sampai sini. Tidur tiga jam saja selama tiga hari berturut-turut,” ujarnya, Kamis (17/3/2022), dikutip dari Tribunnews.
Baca juga: Start Ketiga di Moto3 Mandalika, Mario Aji Menjaga Asa Wujudkan Mimpi Almarhum Ayahnya
Siswanto mengatakan, dirinya nekat bersepeda jauh demi melihat Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Selain itu, dia juga ingin bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang direncanakan menghadiri Pertamina Grand Prix of Indonesia.
Jika keinginannya bertemu Presiden Jokowi terwujud, dia bakal mencurahkan isi hatinya.
"Satu saya cuma ingin tahu Sirkuit Mandalika itu karena kan mau ada balapan MotoGP dan nonton, tapi belum punya tiket. Satu lagi saya ingin ketemu Bapak Jokowi katanya mau ke Mandalika dan kesempatan ini saya ambil datang ke sini," ucapnya.
Dia menuturkan, selama di Mandalika, ia tidur hanya mengandalkan alas seadanya di pinggiran toko.
Baca juga: Hari Kedua MotoGP di Sirkut Mandalika, Penonton Padati Penukaran Tiket hingga Shuttle Bus