Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Batu Bentuk Gong hingga Wayang Ditemukan di Desa Jenar Sragen

Kompas.com - 19/03/2022, 17:37 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SRAGEN, KOMPAS.com - Tim Ekspedisi Sukowati dari Yayasan Palapa Mendira Harja Cabang Sragen, Jawa Tengah, menemukan puluhan benda bersejarah berbentuk batu karakter.

Puluhan benda tersebut berbentuk gong gamelan, wayang, hingga gunungan wayang yang diduga situs cagar budaya dan dikenal dengan sebutan Kandang Wayang.

Kandang Wayang merupakan mitos lokasi yang berkembang di masyarakat hingga saat ini masih dipercayai oleh masyarakat sekitar.

Lokasinya penemuan diduga situs itu berada di Desa Jenar, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Sragen, Bapak dan Anak Tewas Ditabrak Truk Tronton

"Penemuan dugaan situs Kandang Wayang berawal dari adanya batu berkarakter wayang diduga Srikandi yang ada di tempat tersebut," kata Tim Ekspedisi Sukowati, Lilik Mardiyanto kepada Kompas.com, Sabtu (19/3/2022).

Lilik menjelaskan, setelah penelusuran di lahan tersebut ada dua batu yang berkarakter wayang.

"Dari pengakuan pemilik lahan, dulunya baru berkarakter wayang ada tiga namun sekarang hanya dua entah. Keberadaan  tidak diketahui. Kemungkinan dibawa para peziarah yang banyak berkunjung ke lokasi tersebut setiap malam Jumat Legi," jelasnya.

Lilik mengatakan, penelusuran kemudian dilanjutkan dibeberapa titik lokasi hingga terkumpul ada puluhan titik dan benda diduga peninggalan era Mataram kuno.

"Di lokasi ada bebatuan yang berbentuk gong dalam jumlah cukup banyak tersebar dalam radius sekunder area 280-an meter. Total ada 26 titik penomoran yang sudah kami lakukan," paparnya.

Baca juga: Normalisasi Sungai Pascabanjir Bandang di Kota Batu Hampir Rampung

Dengan rinciannya, 16 titik area primer serta 10 titik area sekunder. Dengan berbagai jenis batuan karakter, yang diduga Gunungan Wayang, gong serta gamelan.

"Kami juga temukan beberapa jenis batuan pasir yang diduga berjenis sandstone atau batu pasir yang mengalami pelapukan kimiawi alami," jelasnya.

Hingga saat ini, Lilik menduga masih banyak lagi situs atau benda-benda cagar budaya yang masih terkubur di lahan tersebut.

"Kami juga mengedukasi warga untuk senantiasa menjaga kelestarian benda benda tersebut. Terbukti ada beberapa temuan warga yang sampai saat ini belum kita nomori," jelasnya.

Dipasang garis polisi

Sementara itu, Camat Jenar Tri Mulyono mengatakan, keberadaan diduga situs Kandang Wayang tidak disadari oleh warga.

"Warga tidak tahu kalau benda-benda tersebut diduga benda cagar budaya. Lalu dibantu dari Tim Ekspedisi Sukowati, dicek dan dianalisis sesuai literasi menyimpulkan itu benar-benar diduga bersejarah," kata Camat Jenar kepada Kompas.com. 

Baca juga: BPCB Jatim Temukan Wadah Perunggu Bertutup Emas Saat Ekskavasi Situs Srigading

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com