Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kematian Terduga Kasus Narkoba Usai Ditangkap, Polda Sumbar Tunggu Hasil Autopsi

Kompas.com - 18/03/2022, 18:58 WIB
Perdana Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Untuk mengungkap kasus tewasnya terduga kasus narkoba yang tewas usai ditangkap, Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat menunggu hasil autopsi jenazah Eri Peter (37).

Eri Peter meninggal di RSUD Parit Malintang pada Selasa (15/3/2022). Jenazahnya sudah dibawa ke RS Bhayangkara Padang untuk diautopsi.

"Kini kita sedang menunggu hasil autopsi jenazah untuk ungkap kasus itu," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto yang dihubungi Kompas.com, Jumat (18/3/2022).

Satake mengatakan bahwa hasil autopsi diperlukan untuk mengungkap penyebab kematian dari terduga kasus narkoba tersebut.

Baca juga: Terduga Kasus Narkoba Tewas Usai Ditangkap, Kasat Resnarkoba Polres Padang Pariaman Diperiksa Propam

Saat ini, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sumbar sudah meminta keterangan dua personel Satuan Reserse Narkoba Polres Padang Pariaman yang ikut dalam penangkapan.

Selain itu, Propam Polda Sumbar juga telah memeriksa Kasat Resnarkoba Polres Padang Pariaman AKP Ahmad Rhamadan.

"Jadi kita tunggu sajalah hasil autopsi itu ya," jelas Satake.

Sebelumnya diberitakan, Sebuah video yang memperlihatkan penangkapan terduga kasus narkoba di Padang Pariaman, Sumatera Barat viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat seorang pria yang diborgol tertelungkup di teras sebuah rumah sambil meringis kesakitan.

"Aduh...sakik (sakit-red) pak," kata pria itu.

Kemudian terdengar suara seorang yang diduga polisi membentak pria itu.

"Bisa diam ang ndak (bisa diam kamu ngak-red)," kata pria yang diduga polisi itu.

Video itu juga memperlihatkan suasana penangkapan yang disaksikan sejumlah warga.

Sebuah akun facebook @Eko Ali Agus Putra membagikan video berdurasi 27 detik itu.

Selain itu, akun facebook tersebut membagikan video lain berisikan pengakuan dari adik korban.

Kemudian ada dua foto jenazah korban yang memperlihatkan bagian kepala mengalami memar dan kaki luka.

"Salamaik (selamat) jalan bg eri peter," tulis akun itu.

Baca juga: 5 Hal soal Terduga Kasus Narkoba di Padang Pariaman yang Tewas Usai Ditangkap Polisi

Saksi mata, Anuar yang merupakan wali korong Sungai Asam menyebutkan saat dibawa polisi kondisi Eri Peter masih dalam keadaan segar.

Selain itu, ada kejanggalan dalam penemuan barang bukti sabu di dalam kotak rokok bermerek Surya di samping rumah korban, sebab rokok korban bukan Surya.

Akibat kasus itu, dua personel dan Kasat Resnarkoba Polres Padang Pariaman diperiksa Propam Polda Sumbar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com