LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Seorang wisatawan asal Semarang, Jawa Tengah bernama R Assuri A Widianto meninggal saat berwisata ke destinasi wisata Pulau Padar, Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Jumat (18/3/2022).
Kapolres Manggarai Barat, AKBP Felli Hermanto, mengungkapkan, korban diduga meninggal karena serangan jantung.
Peristiwa bermula ketika korban bertolak dari Pelabuhan Syahbandar Labuan Bajo pada Jumat pukul 07.00 Wita menuju Pulau Padar menggunakan speed boat dengan muatan tamu dari Politeknik Medan sebanyak 22 orang.
Baca juga: Cerita Pengamen Angklung Jalanan di Semarang, Bermusik untuk Bertahan Hidup
Rombongan kemudian tiba di Pulau Padar pukul 08.20 Wita dan dilanjutkan dengan trekking pukul 08.30 Wita.
Mereka kemudian tiba di puncak pukul 10.00 Wita.
"Selesai melakukan pemotretan, rombongan kembali ke bawah. Pada saat turun, korban sempat menyampaikan ke tour guide, ada penyakit jantung. Setelah itu korban berjalan pelan-pelan dan tiba-tiba korban duduk lalu pingsan," terang Felli dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat sore.
Korban kemudian digotong ke pos bawah dan ditolong ranger dan petugas Taman Nasional Komodo.
Baca juga: Berkunjung ke Puncak Waringin Labuan Bajo, Wapres Dorong UMKM Bangkit dan Tumbuh
Namun korban akhirnya dinyatakan meninggal pukul 10.33 Wita. Ia selanjutnya dibawa kembali ke Labuan Bajo.
Tim kesehatan Pelabuhan Kelas 4 Labuan Bajo, kata Felli, kemudian memastikan kondisi korban.
"Almarhum kemudian dibawa menuju RS Siloam pukul 12.55 Wita," ungkapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.