Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1,5 Kg Sabu Dibawa dari Palembang ke Bangka, 2 Kurir Terancam Pasal Narkotika dan Pencucian Uang

Kompas.com - 16/03/2022, 20:39 WIB
Heru Dahnur ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Sebanyak 1,5 kilogram narkotika jenis sabu dan dua tersangka diamankan petugas saat hendak bertransaksi di samping masjid Annur Bakam, Kecamatan Kelapa, Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (16/3/2022) dini hari.

Tersangka berinisial MBK (45) dan RSTM (39) serta seluruh barang bukti kini diamankan di kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bangka Belitung.

Kepala BNNP Bangka Belitung Brigjen MZ Muttaqien mengatakan, penangkapan bermula dari laporan masyarakat terkait adanya pengiriman narkotika dari Palembang, Sumatera Selatan ke Bangka Belitung.

Baca juga: Penyelundupan 1 Ton Sabu di Pangandaran, Bupati Jeje Curiga Ada Warga Terlibat

Laporan tersebut kemudian ditelusuri hingga akhirnya petugas menemukan sebuah minibus yang dikendarai MBK.

Kendaraan roda empat merk Avanza itu kemudian dibuntuti hingga masuk ke daerah Bakam, Kabupaten Bangka.

"Tim menyebar di seputaran lokasi yang diduga akan dijadikan tempat transaksi narkotika yaitu di daerah Bakam Kabupaten Bangka. Tidak lama kemudian, sekitar pukul 1.00 WIB terlihat seorang laki-laki dengan gerak-gerik mencurigakan berada di samping masjid," kata Muttaqien dalam keterangan tertulis, Rabu (16/3/2022).

Mattaqien menuturkan, laki-laki yang mencurigakan itu mengendarai motor Beat. Kemudian datang sebuah mobil dan berhenti di samping masjid.

"Tim segera mengamankan laki-laki dan beberapa orang yang berada di mobil Avanza tersebut. Petugas melakukan penggeledahan badan dan kendaraan dan ditemukan barang bukti 15 bungkus strip sabu dengan berat 100 gram per bungkus dengan total berat bruto 1,5 kilogram," ungkap Muttaqien.

Saat ini petugas menyimpulkan kedua tersangka bertindak sebagai kurir. MBK sebagai pembawa barang dari Palembang ke Bangka. Sedangkan RSTM bertindak sebagai penerima barang.

Saat ditemukan, sabu yang dibungkus lakban itu tersimpan di bawah kursi mobil.

Baca juga: Polda Jabar Amankan 1 Ton Sabu di Pangandaran, Dikirim dari Iran Pakai Kapal

Selain barang bukti sabu, petugas juga mengamankan satu unit kendaraan roda empat, satu unit kendaraan roda dua, serta sejumlah ponsel.

"Untuk efek jera, akan menggunakan pasal berlapis terhadap para pelaku, yakni Undang-Undang tentang Narkotika dan Undang-Undang tentang Tindak Pidana Pencucian Uang," ujar Muttaqien.

Pemberian pasal berlapis tersebut, kata Muttaqien, untuk memberikan efek jera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com