KOMPAS.com - Aksi menolak pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, berujung ricuh, Selasa (15/3/2022).
Dalam insiden tersebut dua orang tewas tertembak, yakni Yakob Dell (30) dan Esron Wipea (22).
Sementara dua orang lainnya yakni Itos Hitlay dan Luki Kobak mengalami luka tembak di kaki. Selain itu satu polisi, Briptu Muhammad Aldi terluka di kebagian kepala.
Kabupaten Yahukimo berada di ketinggian 100-3.000 meter di atas permukaan laut. Dikutip dari penghubung.papua.go.id, daerah yang memiliki luas wilayah 17.152 Km2 itu memiliki ibu kota di Distrik Dekai.
Nama Yahukimo berasal dari nama empat suku yang bermukim di daerah tersebut yaitu Suku Yali, Hubla, Kimyal dan Momuna.
Batas wilayah Kabupaten Yahukimo yaitu sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Yalimo dan Kabupaten Keerom.
Baca juga: 2 Warga Tewas Tertembak dalam Demonstrasi di Yahukimo, Kapolda Papua Cek SOP Personelnya
Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Boven Digoel dan Kabupaten Asmat. Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Pegunungan Bintang dan sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Nduga.
Pada tahun 2006, berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Yahukimo Nomor 05 Tahun 2006, Kabupaten Yahukimo dimekarkan menjadi 51 distrik, 1 kelurahan dan 517 kampung.
Distrik Kurima merupakan distrik dengan wilayah terluas di Yahukimo yaitu 605 km2. Sedangkan distrik terkecil adalah Distrik Duram dengan luas 100 km2.
Baca juga: Kronologi Demo Tolak DOB di Yahukimo Papua Berujung Ricuh hingga Mengakibatkan 2 Orang Tewas
Distrik dengan jumlah kampung terbanyak adalah Distrik Kurima yaitu sebanyak 22 kampung. Sedangkan Distrik Yahuliambut, Kona dan Dirwemna adalah distrik yang memiliki jumlah kampung paling sedikit yaitu masing-masing sebanyak lima kampung.
Suku-suku yang terdapat di Kabupaten Yahukimo adalah Suku Yali, Hupla, Kimyal, Momuna, Una-Ukam, Mek, Yalimek, Ngalik, Tokuni, Obini, Karowai, Duwe, Obukain, Kopkaka dan Bese.