Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 5,5 Sukabumi, BPBD: Belum Ada Laporan Kerusakan

Kompas.com - 16/03/2022, 12:12 WIB
Budiyanto ,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Pascagempa yang melanda Sukabumi, Jawa Barat bermagnitudo 5,5, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota dan Kabupaten Sukabumi terus memonitor wilayahnya.

Saat ini, laporan di dua daerah tersebut belum ada ditemukan kerusakan.

"Sampai saat ini kami belum menerima laporan kerusakan," ungkap Manajer Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Nanang Sudrajat dikonfirmasi Kompas.com Rabu, Rabu (16/3/2022).

Baca juga: Gempa Terkini M 5,3 Guncang Sukabumi dan Cianjur, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Nanang mengatakan, dia sudah menugaskan seluruh Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) di 47 kecamatan untuk terus melakukan pemantauan di wilayahnya masing-masing.

Termasuk berkoordinasi dan berkomunikasi dengan seluruh unsur aparat kecamatan dan pemerintahan desa.

"Bila ada perkembangan nanti kami informasikan ya," ujar Nanang.

Baca juga: Gempa M 5,5 Guncang Kota Sukabumi, Tak Berpotensi Tsunami

Senada, Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Whardhani mengatakan, hingga pukul 11.50 WIB pascagempa di wilayahnya, ia belum menerima adanya laporan kerusakan.

"Kami tetap monitor bersama-sama para relawan di seluruh wilayah," kata Imran.

Sebelumnya, gempa tersebut mengguncang Sukabumi dan sekitarnya yang terjadi pada Rabu (16/3/2022) pukul 10.00 WIB.

Adapun pusat gempa berada di 113 kilometer tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 10 kilometer serta koordinat 7.94 LS dan 106.94 BT

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Gempa ini juga terasa sampai di Kabupaten Garut.

Baca juga: Gempa M 5,5 di Sukabumi Terasa Sampai Garut, Kursi dan Meja Bergoyang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com