Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Warga Tewas Tertembak dalam Demonstrasi di Yahukimo, Kapolda Papua Cek SOP Personelnya

Kompas.com - 16/03/2022, 04:47 WIB
Pythag Kurniati

Editor

JAYAPURA, KOMPAS.com- Sebanyak dua orang demonstran tewas dalam unjuk rasa menolak pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (15/3/2022).

Korban tewas yakni Yakob Dell (30 tahun) dan Esron Wipea (22 tahun).

Sedangkan dua orang lainnya yakni Itos Hitlay dan Luki Kobak menaglami luka tembak di bagian kaki.

Kemudian seorang polisi bernama Briptu Muhammad Aldi mengalami luka pada kepala.

Baca juga: 2 Orang Tewas dalam Demonstrasi Tolak DOB yang Berakhir Ricuh di Yahukimo Papua

Ricuh terjadi usai orasi

Situasi saat demonstrasi di Yahukimo Papua yang berakhir ricuh, Selasa (15/3/2022). Situasi saat demonstrasi di Yahukimo Papua yang berakhir ricuh, Selasa (15/3/2022).

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakiri mengatakan kericuhan terjadi usai massa melakukan orasi.

"Pelaksanaan orasa berjalan lancar, namun saat selesai melaksanakan orasi inilah yang terjadi gesekan dalam masyarakat sendiri dan ditambah ada yang provokasi," kata dia di Jayapura, Selasa (15/3/2022).

Fakiri mengatakan massa menyerang personel kepolisian di lokasi kejadian.

Kemudian massa tiba-tiba melakukan aksi perusakan dan pembakaran ruko.

"Sehingga masyarakat lain melakukan aksi-aksi terhadap bangunan ruko yang ada di sekitar kantor Kominfo," kata dia.

Baca juga: Demo Tolak DOB di Yahukimo Tewaskan 2 Orang, Polda Papua Kirim BKO dan Propam

 

Ilustrasi jenazahKompas.com Ilustrasi jenazah
2 tewas, 1 polisi luka

Menurut Kapolda Papua, polisi melepaskan tembakan setelah menjadi sasaran amukan massa.

"Ada korban dari petugas kepolisian sendiri dan ada dua masyarakat yang meninggal dunia dari tindakan kepolisian," ujar dia.

Pihaknya memastikan segera melakukan langkah penanganan.

"Tentunya selaku Kapolda mengucapkan turut berdukacita dan kami akan mengambil langkah cepat untuk melakukan penanganan sehingga tidak berdampak lain," lanjutnya.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 15 Maret 2022

Kapolda cek SOP

Kapolda Papua, Irjen Mathius D FakhiriKOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri

Kapolda meyakini personelnya telah menjalankan tugas sesuai dengan prosedur saat berusaha menangani massa yang mengamuk dan melakukan perusakan.

Namun, Fakiri tetap akan mengirimkan tim Propam Polda Papua untuk mengecek SOP anggotanya.

"Saya mengirim para pejabat (Dirpropam Polda Papua) untuk melihat apakah SOP yang dilakukan oleh Polres setempat sudah sesuai dengan SOP yang ada di Polri dalam penggunaan kekuatan termasuk langkah-langkah penanganan lain," kata Kapolda.

Fakiri juga memastikan akan mengirim bantuan personel ke lokasi.

"Dua peleton Brimob Kotaraja dan Dirpropam Polda Papua akan saya kirim ke Dekai," katanya.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Regional
Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Regional
Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com