Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Jenazah Pasien Covid-19 di Sumba Timur Dibawa Paksa Keluarga dari Rumah Sakit

Kompas.com - 12/03/2022, 19:13 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Petugas medis lantas memeriksa kondisi SAQ dan dinyatakan meninggal dalam perjalanan.

"Dari hasil pemeriksaan rapid test antigen dinyatakan almarhum positif Covid-19," kata Fajar.

Dengan dasar hasil positif rapid test antigen tersebut, lanjut Fajar, RSUD Umbu Rara Meha Waingapu meminta KTP SAQ dan menyampaikan jenazah akan diambil sampel swab guna pemeriksaan PCR.

Baca juga: Jenazah Covid-19 di Sumba Timur Dibawa Pulang Paksa Keluarga, Ini Penjelasan RS

Namun, pihak keluarga tidak setuju dan langsung membawa pulang jenazah secara paksa.

"Informasi dari pihak keluarga bahwa almarhum menderita penyakit jantung, asam lambung dan tensi tinggi," kata dia.

Pihak keluarga pun telah memakamkan jenazah SAQ pada Jumat (11/3/2022) di Pekuburan Islam Km 2.

Setelah prosesi pemakaman, pihak Puskesmas Waingapu yang akan didampingi oleh Bhabinkamtibmas Keluraha Hambala dan Babinsa Kecamatan Kota Waingapu melakukan rapid test antigen terhadap keluarga almarhum.

Dihubungi terpisah, Direktur RSUD Umbu Rara Meha Waingapu Rudi Damanik, membenarkan kejadian itu.

"Kejadiannya kemarin sekitar pukul 17.30 Wita. Pasien yang meninggal itu positif Covid-19," kata Rudi.

Baca juga: Isak Tangis Keluarga di Ambon Iringi Kedatangan Jenazah Renal, Pekerja Korban Penyerangan KKB di Beoga

Rudi mengatakan, jenazah SAQ dibawa paksa keluarga saat hendak ditangani petugas di ruangan Unit Gawat Darurat (UGD).

Dia menjelaskan, SAQ telah meninggal dunia saat tiba di rumah sakit.

Setelah itu, petugas medis melakukan pemeriksaan rapid antigen dan hasilnya positif Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com