PALEMBANG, KOMPAS.com- Mantan Bupati Muara Enim, Juarsah yang divonis hukuman 4,5 tahun lantaran menerima fee proyek pengerjaan jalan dikabarkan keluar dari Rumah Rahanan (Rutan) Pakjo Palembang untuk menghadiri pesta pernikahan anak kandungnya.
Hal itu terkuak setelah massa dari Gerakan Masyarakat Anti Korupsi (GARKI), melakukan aksi deno di kantor Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan (Sumsel), Jumat (11/3/2022).
Ketua umum GARKI Rohadi mengatakan, Juarsah menghadiri pernikahan anaknya di gedung Golden Sriwijaya Jakabaring, Palembang pada Minggu (6/3/ 2022) tanpa adanya pengawalan dari pihak Rutan Pakjo.
"Ini tindakan diskriminatif ada warga binaan tahanan yang divonis oleh KPK keluar Rutan menghadiri pesta pernikahan anaknya. Kami menuntut Kakanwil Kemenkumham Sumsel untuk mengevaluasi kinerja Kepala Rutan Pakjo,"kata Rohadi.
Baca juga: Bupati Nonaktif Muara Enim Divonis 4,5 Tahun Penjara
Rohadi mengaku akan menyelidiki terkait Juarsah bisa keluar tanpa dilakukan pengawalan. Bila terjadi pelanggaran, ia meminta KemenkumHAM untuk mengambil tindakan tegas kepada pihak Rutan.
"Namun akan kami kaji lagi apakah betul sudah sesuai prosedur terkait perizinan keluarnya tahanan atau sebaliknya. Setelah kami kaji dan ditemukan unsur kesalahan tentunya kami akan menggelar aksi yang lebih besar lagi,"jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Umum Kemenkumham Sumsel Herman Sawiran menjelaskan, dikeluarkannya Juarsah dari Rutan Pakjo berdasarkan aturan yang telah ditetapkan oleh Mahkama Agung (MA).
Sehingga, pihak Rutan Pakjo telah menjalankan aturan yang ada berdasarkan keputusan tersebut.
“Kami tidak mengeluarkan tahanan maupun narapidana yang tidak mempunyai dasar dan aturan yang ada. Jadi pengeluaran tahanan oleh Rutan Pakjo sudah benar dan sudah sesuai dengan prosedur,”katanya.
Menurutnya, pengajuan pengeluaran tahanan mantan Bupati Muara Enim tersebut diajukan pihak keluarga melalui kuasa hukumnya langsung ke MA.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.