CILACAP, KOMPAS.com - Kelangkaan minyak goreng dirasakan warga Desa Klaces, Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Warga desa yang berada di tengah Laguna Segara Anakan itu harus naik perahu selama 1,5 jam menuju Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, untuk membeli minyak goreng.
Warga di daerah 3T (terluar, terdepan dan terpencil) ini memang selama ini untuk memenuhi kebutuhan pokok bergantung dengan daerah di provinsi tetangga itu.
"Minyak goreng mahal di sini," kata Partini (27), penjual gorengan di Desa Klaces saat ditemui, Kamis (10/3/2022).
Partini mengatakan, saat ini minyak goreng di desanya mencapai Rp 22.000-Rp 24.000 per liter.
"Kalau di Kalipucang (Kabupaten Pangandaran) harganya Rp 19.000," tutur Partini.
Partini mengatakan, memilih berbelanja di wilayah kabupaten tentangga karena waktu tempuhnya lebih singkat dibanding ke Kota Cilacap.
"Lebih dekat ke Kalipucang, perjalanan pakai perahu 1,5 jam, kalau ke Cilacap bisa 2 jam," ujar Partini.
Hal senada disampaikan Rina (22), pemilik warung kelontong di desa tersebut.