Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Serangan KKB Tewaskan Anak Kepala Suku | Sejoli Diarak Warga karena Diduga Berzina

Kompas.com - 07/03/2022, 06:20 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Anak kepala Suku Gome di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, menjadi salah satu korban dalam serangan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Gome, Kabupaten Puncak.

Insiden itu terjadi saat korban, Bebi Tabuni, menjadi pendamping para pekerja yang memperbaiki tower base transceiver statation (BTS) 3 Telkomsel, Rabu (2/3/2022).

Sebanyak delapan orang tewas dalam kejadian itu.

Berita populer lainnya adalah seputar video viral yang memperlihatkan warga di Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim), mengarak sejoli yang diduga berzina.

Dalam video berdurasi 21 detik itu tampak puluhan warga mengiringi sejoli tersebut berjalan kaki di sepanjang jalan.

Warga yang menonton di pinggir jalan ikut menyoraki sejoli.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Minggu (6/3/2022).

1. Anak kepala suku jadi korban serangan KKB

Tangkapan layar dari CCTV Tower B3 yang terletak di Distrik Beoga menunjukkan salah satu pekerja PT. PTT yang selamat tengah meminta pertolongan ke arah kamera setelah KKB menyerang mereka pada Rabu (2/3/2022) dini hari. Akibat kejadian tersebut, delapan pekerja tewas akibat luka tembak, Puncak, Papua Tangkapan layar dari CCTV Tower B3 yang terletak di Distrik Beoga menunjukkan salah satu pekerja PT. PTT yang selamat tengah meminta pertolongan ke arah kamera setelah KKB menyerang mereka pada Rabu (2/3/2022) dini hari. Akibat kejadian tersebut, delapan pekerja tewas akibat luka tembak, Puncak, Papua

Bebi Tabuni, anak kepala Suku Gome di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, menjadi salah satu korban dalam serangan KKB di Distrik Gome, Kabupaten Puncak.

Ia dan tujuh pekerja telekomunikasi meninggal dunia usai kamp pekerja diserang oleh sekitar 10 anggota KKB yang membawa senjata api dan parang.

"Salah satu korban adalah anaknya kepala Suku Gome di Ilaga atas nama Bebi Tabuni," ucap Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, Sabtu (5/3/2022).

Kala itu, Bebi berada di lokasi lantaran menjadi pendamping para pekerja telekomunikasi yang hendak memperbaiki tower di lokasi berketinggian 3.000 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut.

Aqsha mengatakan, ada sembilan orang yang berada di lokasi saat serangan terjadi. Satu pekerja, NS, berhasil menyelamatkan diri.

Baca selengkapnya: KKB Tewaskan Anak Kepala Suku Saat Serang Pekerja Telekomunikasi di Beoga

2. Sejoli diarak warga gara-gara diduga berzina

Tangkapan layar video dua sejoli saat diarak warga.Tangkapan Layar Tangkapan layar video dua sejoli saat diarak warga.

Sejoli di Kabupaten Malang, diarak warga setempat karena diduga melakukan zina. Kejadian tersebut terekam dalam video yang kemudian viral di media sosial.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Gondanglegi Kompol Pujiyono mengonfirmasi peristiwa itu.

Kejadian tersebut berlangsung pada Jumat (4/3/2022) malam. Warga mengarak laki-laki dan perempuan itu menuju Polsek Gondanglegi.

"Pengarakan itu dilakukan karena warga merasa geram dan resah atas dugaan perzinaan yang dilakukan sejoli itu selama ini," ujarnya, Mingngu (6/3/2022).

Pujiyono menuturkan, sejoli tersebut merupakan warga Desa Gondanglegi Wetan, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Menurut Pujiyono, si pria kerap mengunjungi rumah kontrakan si wanita dan diduga berduaan di sana.

Warga dan pengurus RT setempat sudah sering memperingatkan mereka, tetapi tidak pernah digubris.

Baca selengkapnya: Viral, Video Sejoli di Malang Diarak Warga karena Diduga Berzina, Ini Kata Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Regional
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com