Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Suara Dentuman Keras di Gunung Semeru | Petugas Damkar Potong Cincin yang Ditindik di Kelamin

Kompas.com - 03/03/2022, 05:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Warga lereng Gunung Semeru di Dusun Krajan, Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mendengar suara dentuman pada Selasa (1/3/20222).

Suara dentuman tersebut membuat warga di lereng Gunung Semeru berhamburan keluar rumah.

Sementara itu di Blitar, petugas pemadam kebakaran mengaku gugup saat harus melepaskan cincin yang ditindikkan pada alat kelamin seorang pria berinisial MRZ (25).

Pria warga Desa Kalibunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar itu datang ke kantor pemadam kebakaran setelah gagal melepas cincin yang dipasang di alat kelaminnya.

Dua berita tersebut menjadi perhatian para pembaca Kompas.com dan berikut lima berita populer Nusantara selengkapnya:

1. Suara dentuman keras dari Gunung Semeru

Gunung Semeru kembali luncurkan lava pijar, Selasa (1/3/2022) dini hari.Dok. CCTV BPBD Lumajang Gunung Semeru kembali luncurkan lava pijar, Selasa (1/3/2022) dini hari.
Warga lereng Gunung Semeru di Dusun Krajan, Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, berhamburan ke luar rumah usai mendengar dentuman keras pada Selasa (1/3/2022) pukul 22.30 WIB.

Warga merasa cemas dengan suara tersebut hingga mencari informasi dengan menghubungi perangkat desa setempat.

Sekretaris Desa Penanggal Amin membenarkan dentuman yang didengar warganya.

Sejauh ini Amin belum bisa memastikan asal dentuman suara tersebut.

Namun begitu, ia tetap mengimbau warganya untuk tetap tenang dan menunggu informasi dari pos pantau.

Baca juga: Dengar Suara Dentuman Keras, Warga Lereng Gunung Semeru Berhamburan

2. Curhat petugas damkar potong cincin di alat kelamin

Cincin logam yang berhasil dilepas dari penis MRZ (25) oleh petugas pemadam kebakaran Kabupaten Blitar, Selasa (1/3/2022)Dok. Damkar Kabupaten Blitar Cincin logam yang berhasil dilepas dari penis MRZ (25) oleh petugas pemadam kebakaran Kabupaten Blitar, Selasa (1/3/2022)
Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar Andi Putra Sagita bercerita empat petugas damkar sempat gugup saat melepas cincin yang ditindik ke alat kelamin MRZ (25).

Pria warga Desa Kalibunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar itu datang ke kantor pemadam kebakaran setelah gagal melepas cincin pada alat kelaminnya.

"Selama ini yang sering kami hadapi melepas cincin dari jari. Tadi kami harus melepas cincin dari alat kelamin, wajar teman-teman ada nervous-nya," kata Andi saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (2/3/2022).

Apalagi, kata Andi, cincin dengan diameter lingkaran sekitar 2,5 sentimeter itu terpasang dengan metode ditindik pada kulit bagian bawah alat kelamin MRZ.

Menurut Andi, di cincin itu sebenarnya terdapat alat pengunci berukuran kecil yang juga dapat digeser untuk melepaskan penguncian. Dengan demikian, cincin itu dirancang untuk dapat dipasang dan dilepas sewaktu-waktu.

Namun karena alat pengunci macet, MRZ gagal melepas cincin di alat kelaminnya.

Baca juga: Curhat Petugas Damkar Blitar, Potong Cincin yang Ditindikkan di Alat Kelamin: Kami Grogi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Regional
Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Regional
Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com