PASAMAN, KOMPAS.com - Salah satu korban yang tertimbun tanah longsor akibat gempa bumi di Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, akhirnya ditemukan pada Selasa (1/3/2022) malam.
Pada Rabu (2/3/2022) pagi, petugas gabungan dari TNI, Polri, SAR, dengan dibantu warga setempat melakukan evakuasi.
Proses evakuasi berlangsung lama. Penggalian dilakukan sejak pukul 06.30 WIB.
Panatauan Kompas.com, petugas sudah melakukan penggalian tanah yang masih lunak itu sedalam 3 meter.
Baca juga: Kondisi Terkini Korban Gempa Pasaman Barat, 10 Orang Meninggal, 4 Hilang dan Ancaman Longsor
Material longsor yang menutupi jasad korban berupa tanah, batu dan kayu.
Petugas tampak bergantian melakukan penggalian dengan tangan dan juga menggunakan sekop. Petugas bahu-membahu melakukan penggalian.
Bau tak sedap menyeruak di lokasi evakuasi.
Setelah semua tubuh korban terlihat, petugas kemudian mengangkat menggunakan tali memasukkan tubuh korban ke dalam kantong jenazah.
Jasad korban masih dalam keadaan utuh. Selanjutnya, jenazah dibawa ke Puskesmas setempat untuk proses identifikasi.
Baca juga: Kisah Korban Selamat Bencana Gempa Pasaman, Selamatkan Bayi 27 Hari dan Suara Gemuruh Longsor
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Padang Octavianto mengatakan, jasad korban berhasil dievakuasi pada pukul 10.03 WIB.
"Ya, proses evakuasi salah satu korban tanah longsor sudah berhasil kami lakukan bersama tim gabungan dari TNI, Polri," ujar Octavianto kepada Kompas.com di lokasi evakuasi korban, Rabu.
Ia mengatakan, korban ditemukan pada kedalaman 3 meter.
Lokasi tersebut sebelumnya adalah perkebunan yang rusak akibat longsor.
Dengan temuan korban kedua ini, berarti masih ada empat korban lagi yang belum ditemukan.
Korban pertama ditemukan pada Sabtu (26/2/2022).
"Kami masih mencari empat korban lainnya," sebut Octavianto.